<

12 Komunitas Daul Meriahkan Pesta Rakyat di Desa Blumbungan Pamekasan

PAMEKASAN ,IndonesiaPos

Musik Daul merupakan Budaya Pamekasan yang hingga saat ini masih dilestarikan oleh para masyarakat Madura. Sementara para pemain didalamnya terdiri dari kaum Milenial. Seperti yang dilakukan oleh Kepala Desa dan masyarakat Blumbungan.

Acara tahunan ini diikuti 12 Komunitas Daul dan Marcing Band SDN 2 Blumbungan Pamekasan, sebagai pembuka acara. Pesta Rakyat yang digelar pada Sabtu malam, (04/01/2020)  ini dilepas di depan Perusahaan Air Adeni PDAM dan Finish di depan Pasar Blumbungan.

Hadir dalam acara tersebut, anggota DPRD Pamekasan dari Komisi II, Waka Polsek Larangan, Wakil dari Kecamatan Larangan Kasi Trantib.

Kepala Desa Blumbungan Ferri Adriyanto Alvin, S.Pd. yang baru terpilih dan dilantik Bupati Pamekasan pada 12 Oktober 2019 yang lalu untuk periode 2019-2025 menggelar “Pesta Rakyat”.

“Pesta Rakyat yang digelar ini memiliki tujuan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat  tanpa ada batasan dan jarak antara pemerintahan desa terutama Kepala Desa kepada masyarakatnya,”tutur Ferri.

Ferri sapaan akrabnya, momen Pesta Rakyat ini merupakan agenda rutin tahunan. Selain untuk pendekatan hubungan dengan masyarakat juga untuk melestarikan budaya musik Daul, sekaligus mengajak para kaum Milenial untuk melestarikan budaya daerah dan lebih berkarya berkreatif, sehingga tidak dapat menhindari Narkoba. 

“Komunitas musik Daul ini, kita libatkan kedalam acara Pesta Rakya untuk menekan angkan kenakalan kaum Milenial, dimana kenakalan para kaum muda di Desa Blumbungan banyak sekali. Maka untuk menghindari hal yang tidak benar, kami libatkan para pemuda Desa untuk berpartisipasi untuk bergabung didalamnya,”katanya.

Diselenggarakannya Pesta Rakyat Bulumbungan, masyarakat  menyaksikan acara tersebut sangat antusias, bahkan dari luar Desa berbondong bondong datang menyaksikan Pesta Rakyat yang kali pertama digelar oleh Kepala Desa.

“Masyarakat  tua muda mendapat hiburan gratis, seperti di momen tahun baru Islam dan Hari Santri Nasional,”ujarnya.

Kepala Desa ini mengemukakan, membangun kedekatan dengan masyarakat harus ditingkatkan, karena terpilihnya sebagai Kepala Desa karena kepercayaan masyarakat Desa Blumbungan.

“Saya sebagai Kepala Desa hanya ingin mengayaomi, memfasilitasi untuk masyarakat karena Kepala Desa merupakan pelayan dan kepanjangan tangan dari masyarakat untuk pemerintah,”imbuhnya.(ndri).

BERITA TERKINI