<

14 Kepala Daerah di Jawa Timur Diciduk KPK

Calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menjalani uji kepatutan dan kelayakan di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9/2019). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/ama.

JAKARTA, IndonesiaPos

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menambah daftar panjang jumlah Kepala Daerah asal Jatim yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, setidaknya ada 14 kepala daerah berurusan dengan KPK, setelah Bupati Sidoarjo Saiful Ilah di OTT .

Berikut ini daftar 14 kepala daerah di Jawa Timur yang terjerat kasus korupsi di KPK:
1. Almarhum Fuad Amin Bupati Bangkalan
2. Achmad Syafii Bupati Pamekasan
3. Bambang Irianto Wali Kota Madiun
4. Taufiqurrahman Bupati Nganjuk
5. Eddi Rumpoko Wali Kota Batu
6. Mas’ud Yunus Wali Kota Mojokerto
7. Mustafa Kamal Pasha Bupati Mojokerto
8. Nyono Suharli Bupati Jombang
9. Mochammad Anton Wali Kota Malang
10. Muhammad Samanhudi Anwar Wali Kota Blitar
11. Syahri Mulyo Bupati Tulungagung
12. Setiyono Wali Kota Pasuruan
13. Rendra Kresna Bupati Malang
14. Saiful Ilah Bupati Sidoarjo


Ketua KPK, Firli Bahuri tidak bisa menyatakan, jumlah Kepala Daerah yang diamankan di Jatim ini terbanyak, dibandingkan dengan Provinsi lain. Mengingat jumlah Kota Kabupaten sebanyak 38.

“Tidak bisa mengatakan terbanyak atau tidak, karena wilayah Jawa Timur luas ada 38 Kabupaten Kota,” terangnya, Kamis (9/1/2020).

Bupati Sidoarjo menjadi Kepala Daerah ke 14 yang terkena OTT. Saiful Ilah ditangkap bersama ajudan, setelah menerima sesuatu dari rekanan.

“Ya, dia telah menerima sesuatu dari para pembeli salah satunya adalah inisial EG dan TS,” katanya.

Penyidik KPK juga mengamankan pihak pihak lain yang diduga menerima sesuatu tersebut. Mereka adalah pelaksana, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan bagian unit layanan pengadaan barang dan jasa.

“Ada 4 orang salah satunya salah satu pelaksana pembangunan. Apakah itu PPK, apakah itu unit layanan pengadaan barang dan jasa,”imbuhnya. (*)

BERITA TERKINI