SUMENEP, IndonesiaPos.co.id
Siswa-Siswi SDN Aenganyar, Desa Aenganyar, Kecamatan Giligenting Sumenep Madura mengalami laka tunggal (laka sendiri) tenggelam disebuah Pantai Sembilan Sumenep, Sabtu (26/10/2019).
Petaka yang menimpa salah satu siswa SDN Aenganyar saat bersama teman-temannya sedang berolahraga di Pantai Sembilan.
Awalnya siswa-siswi berinisiatif sendiri untuk berenang, guru pendamping meperbolehkan, namun dengan satu catatan tidak boleh berenang terlalu ke tengah, karena dalam dan tidak ada agenda berenang.
Setelah inisiatif para siswa diperbolehkan berenang, guru pendamping melihat tiga siswa berenang yang terlalu ke tengah, tiba-tiba ombak besar menghantam ketiga siswa yang tengah asyik bermain dipantai.
Ketiga siswa yang terseret ombak hingga ketengah laut tersebut, lantaran kondisi arus pantai sangat kencang sehingga ke tiga anak tersebut tidak tertolong.
ketiga korban yang terseret ombak diantaranya, Bintang Ramadhan Andrian (11), Refendi Febri Anto (12) dan Ismail (11).
Beruntung jasad Bintang dan Refendi berhasil ditemukan oleh penjaga pantai dalam keadaan tak bernyawa. Sementara Ismail ditemukan dalam kondisi selamat dan ketiganya langsung dilarikan ke Puskesmas setempat.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menjelaskan, proses pencarian ketiga siswa SD yang terseret ombak dilakukan oleh penjaga pantai yang dibantu Mahasiswa dari Kabupaten Pamekasan yang saat itu berada di lokasi TKP.
Kedua korban saat ini, sambung Widiarti telah dibawa pulang kerumah duka untuk disemayamkan, sedangkan satu korban selamat masih dirawat di Puskesmas Giligenting. (Dyh).