PAMEKASAN, IndonesiaPos – Sebanyak 417 calon jemaah haji (CHJ) Kabupaten Pamekasan 1443 H/2022 M resmi dilepas Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam di masjid Jami’ Asy Syuhada Pamekasan, pada Kamis (26/5/2022) pukul 11.00 Wib.
Pelepasan calon jemaah haji secara simbolis tersebut, di hadiri Sekretaris Daerah Pamekasan, Totok Hartono, Kepala Kemenag Pamekasan, Mawardi, Forkopimda, Ketua DPRD Pamekasan, dan pengurus yayasan takmir Asy Syuhada Pamekasan.
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam dalam sambutannya meminta para calon jemaah haji dalam melaksanakan ibadahnya ke tanah suci Mekkah memperbaiki niat, ini karena tidak semua orang mendapat kesempatan melaksanakan rukun islam yang ke lima tersebut.
“Tidak banyak orang yang dipanggil untuk melaksanakan ibadah haji, ajunan merupakan orang yang istimewa, dan orang yang sabar, sabar karena mendaftar yang di mulai dari tahun 2011dan di tahun ini baru bisa melaksanakan ibadah haji,” tuturnya pada peserta calon jemaah haji.
Mas Tamam Bupati muda yang penuh prestasi berpesan, selama melaksanakan ibadah haji hendaknya memperbanyak dzikir kepada Allah, memohon segala hajat dan keinginan agar dikabulkan, serta meninggalkan perbincangan yang tidak penting demi menjaga kesucian jiwa dalam mendekatkan diri kepadaNya.
“Dan semoga ibadah yang kita laksanakan menjadi haji yang mabrur. Karena haji itu bukan urusan punya uang atau tidak punya uang, akan tetapi urusan takdir dari Allah SWT,”katanya.
Selain itu, Bupati minta para jemaah haji untuk senantiasa menjaga kesehatannya selama berada di haromain, yakni Mekkah dan Madinah agar bisa melaksanakan ibadah dengan khusyu’.
“Di kesempatan berkunjung kepada nabi Muhammad, sekaligus melaksanakan ibadah haji janganlah disia-siakan. Karena kesempatan ini merupakan kesempatan emas bagi kita semua. Dengan ini mulai hari ini bersihkan hati kita,”pintanya.
Baddrut Tamam pun meminta kepada para calon jemaah haji selama berada di haromain untuk mendoakan Pamekasan agar menjadi Kabupaten yang aman, makmur, serta masyarakatnya sejahtera. Pemerintahannya melayani, ulamanya membimbing, dan masyarakatnya patuh untuk kebaikan, sehingga terwujud Pamekasan rajja, bajra tor parjugha.
“Doakan Pamekasan ini, mudah-mudahan menjadi Kabupaten baldatun thoyyibatun wa robbun ghafur. Mudah-mudahan segala doa ajunan diterima oleh Allah,”pungkasnya. ( hen )