<

Kalaksa BPBD Bondowoso Pimpin Pembentukan SPAB di SMKN 1 Tlogosari

BONDOWOSO – IndonesiaPos

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bondowoso mendirikan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), di SMKN 1 Tlogosari. Kamis, (24/10/2024)

Kalaksa BPBD Bondowoso, Sigit Purnomo mengatakan, pembentukan SPAB ini, merupakan program yang bertujuan untuk mencegah dan menanggulangi dampak bencana di satuan pendidikan.

“SPAB ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 33 Tahun 2019, dan BPBD adalah lembaga pemerintah non-departemen yang bertugas menanggulangi bencana di daerah,”ujarnya.

Sigit menjelaskan, tujuan dari SPAB adalah, meningkatkan kemampuan satuan pendidikan dalam menanggulangi bencana.

“Yang pertama meningkatkan kualitas sarana dan prasarana satuan pendidikan. Memberikan perlindungan kepada peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan. Memastikan keberlangsungan layanan pendidikan,”bebernya.

Selain itu menurut Sigit, ada beberapa hal yang dilakukan dalam SPAB, antara lain, membuat rencana kontingensi bencana, membuat jalur, denah, dan rambu evakuasi.

“Yang tak kalah penting adalah membentuk Tim Siaga Bencana, menyusun Rencana Evakuasi Sekolah dan melakukan simulasi bencana,”ungkapnya.

Sigit menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan pada saat situasi normal atau pra-bencana, pada situasi darurat dan pasca bencana.

“Jadi semua yang menjadi program SPAB ini terakomudir didalam semua kegiatan,”imbuhnya.

Diketahui, ada 8 kegiatan yang menjadi tujuan dari penyelenggaraan Program SPAB:

  1. Meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana.
  2. Melindungi investasi pada satuan pendidikan agar aman terhadap bencana.
  3. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana satuan pendidikan agar aman terhadap bencana.
  4. Memberikan perlindungan dan keselamatan kepada peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan dari dampak bencana di satuan pendidikan.
  5. Memutar ulang keberlangsungan layanan pendidikan pada satuan pendidikan yang terdampak bencana.
  6. Memberikan layanan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik risiko bencana dan kebutuhan satuan pendidikan.
  7. Memulihkan dampak bencana di satuan pendidikan.
  8. Membangun kemandirian satuan pendidikan dalam menjalankan program SPAB.

BPBD Bondowoso Gerak Cepat Bantu Korban Angin Putting Beliung

 

BERITA TERKINI