JAKARTA – IndonesiaPos
Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan pertemuan dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden ke-6 RI, Try Sutrisno.
Pertemuan tersebut dilakukan sebelum upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, hari ini.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyapa Presiden kelima RI itu.
“Ibu agak kurus, bu. Waduh, luar biasa, ibu kurus, ibu berhasil,” tutur Prabowo.
Merespons Prabowo, Megawati mengaku sedang diet. Sehingga, badannya menjadi kurus.
“Diet ngurusin, habis gimana,” ucap Megawati.
Prabowo pun mengapresiasi diet yang dilakukan Megawati. dietnya berhasil,”ungkap Prabowo.
Prabowo pun mengatakan kepada Megawati, bahwa dirinya setiap pagi selalu meminum kopi.
“Yang penting kalau pagi ngopi,” tutur Prabowo.
Diketahui, momen pertemuan itu terjadi saat upacara peringatan hari lahir Pancasila. Upacara itu diadakan di, Jakarta, Senin, (2/6). Terlihat senyum Megawati merekah saat bertemu dan bersalaman dengan Prabowo saat mengawali amanat upacara. Prabowo juga turut menyapa Megawati.
“Yang saya hormati dan saya muliakan Presiden ke-5 Republik Indonesia Profesor, Doktor, Honoris Causa, Megawati Soekarnoputri yang juga sekaligus adalah Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,”papar Prabowo dalam pidatonya.
Terlihat Megawati yang mendampingi Prabowo sesaat hendak memasuki mimbar upacara. Adapun Gibran berdiri di belakang Prabowo dan Megawati.
Usai upacara, Prabowo dan Megawati juga terpantau tengah asyik berbincang-bincang bersama. Namun, tidak diketahui pembahasan apa yang menjadi perbincangan kedua tokoh tersebut.
Prabowo yang menjadi inspektur upacara turut menyampaikan amanat upacara di mimbar upacara.
“Yang saya hormati dan saya muliakan Presiden ke-5 Republik Indonesia Profesor, Doktor, Honoris Causa, Megawati Soekarnoputri yang juga sekaligus adalah Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,” sapa Prabowo.
Di dalam pidatonya, Prabowo juga mengingatkan mengingatkan agar Pancasila tidak hanya dijadikan slogan semata, melainkan nilai-nilainya harus diterapkan dalam kehidupan.
“Saudara sekalian, jangan Pancasila menjadi mantra, jangan Pancasila menjadi slogan,” tandas Prabowo.
Prabowo-Megawati Akhirnya Bertemu, Begini Penjelasan Budi Gunawan