LUMAJANG — IndonesiaPos
Suasana di Desa Jambiarum, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, hari ini benar-benar ‘pecah’ oleh kemeriahan Gebyar Karnaval Sound Horeg. Acara kolosal ini diselenggarakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-80,
Sebuah perayaan akbar kemerdekaan yang dirayakan dengan semangat seni dan budaya lokal yang beradaptasi dengan tren masa kini.
Karnaval, sebagai salah satu seni kebudayaan Indonesia yang mengakar kuat, kini bertransformasi seiring perkembangan zaman. Fenomena ‘Sound Horeg’, istilah yang sering dicibir namun diam-diam dinanti-nanti kehadirannya, kini menjadi primadona di tengah masyarakat.
Sebanyak 20 peserta Sound Horeg siap menggoncang Desa Jambiarum dengan dentuman bass mereka yang menggelegar, menyedot perhatian ribuan pasang mata yang memadati rute karnaval sejak acara dimulai dari siang hari, Sabtu, (08/11/2025 )
Karnaval ini Mengusung tema “Ekspresi Masyarakat (Eksen Mas), menjadi wadah bagi warga untuk mengekspresikan kreativitas mereka. Peserta menampilkan beragam arak-arakan yang memadukan unsur sejarah perjuangan kemerdekaan dengan sentuhan modern era masa kini,
Acara akbar ini turut dihadiri oleh jajaran penting di tingkat kecamatan dan desa, termasuk Bapak Camat, H. Suhudi (Kepala Desa Jambiarum), Ketua Panitia, serta unsur keamanan seperti Babinkamtibmas dan Kamtibmas, dan para tokoh masyarakat setempat. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah dan aparat terhadap kegiatan positif ini.
Kepala Desa Jambiarum, Samsul sebutan nama akrap, ketika ditemui awak media di sela-sela acara, menyampaikan bahwa karnaval kali ini terselenggara berkat dukungan penuh dari masyarakat.
Beliau menekankan bahwa tampilan karnaval kali ini memang sengaja disesuaikan dengan era zaman masa kini tanpa meninggalkan esensi sejarah.
“Karnaval ini mendasari kekompakan masyarakat Desa Jambiarum dalam memeriahkan HUT RI ke-80. Kemasannya menggambarkan sejarah perjuangan dan tampilan era zaman masa kini,” tegas Samsul.
Dentuman musik dari puluhan Sound Horeg terus berlanjut, mengiringi langkah ribuan peserta karnaval yang berjalan penuh semangat, hingga berita ini diturunkan,
Gebyar Karnaval Sound Horeg masih berlangsung maksimal, menjadi bukti nyata semangat persatuan dan ekspresi budaya masyarakat Desa Jambiarum yang luar biasa dalam merayakan hari jadi Republik Indonesia.
Ketua Panitia Widodo, ketika ditemui media, merasa bersyukur atas terselenggaranya acara karnaval berlangsung meriah, aman dan kondusif
“Puji Syukur kami ucapkan, Alhamdulillah, atas limpahan rahmatnya, dalam acara karnaval hari ini sehingga kami dapat melaksanakan HUT RI ke-80 dengan penuh semangat dan terimakasih juga kepada masyarakat atas kekompakannya, sehingga acara ini berjalan dengan lancar, “ucapnya. (RH)