JAKARTA, IndonesiaPos.co.id
Wakil presiden RI ke – 12, Jusuf Kalla, secara resmi menyerahkan memori jabatan kepada wapres RI periode 2019 – 2024, Ma’ruf Amin. Memori jabatan wapres RI periode 2014 – 2019 yang diserahkan kepada wapres Ma’ruf Amin tersebut, merupakan tradisi dari wapres sebelumnya kepada wapres yang baru. Senin, (21/10/2019).
Dalam kesempatan tersebut JK mengatakan, penyerahan memori jabatan merupakan suatu simbol bahwa suatu pemerintahan itu berkelanjutan, sebab didalam kepemimpinan wapres tidak mengenal istilah serahterima jabatan.
“Itu tanda suatu pemeirntahan itu berkelanjutan, karena itu wakil presiden diharapkan mengetahui apa yang telah dikerjakan sebelumnya, apa yang baik dilanjutkan, apa yang belum selesai dapat dilanjutkan, apa yang kurang baik tentu jangan dikerjakan, itu merupakan prinsip pokok dari memori perpindahan pekerjaan. Didalam wapres tidak ada serahterima, tapi berkelanjutan,”JK.
JK mengemukakan, jabatan sebagai seorang wapres tidak mudah, sebab kekuatannya hanya pada hasil rapat bersama presiden dan jajaran.JK mengharapkan presiden RI ke – 13, Ma’ruf Amin dapat memahami kepemimpinan presiden Joko Widodo, agar dapat mencapai berbagai target dalam pembangunan.
“Tugas wakil presiden itu memang tidak mudah, karena kekuatan kita hanya hasil rapat. Kalau presiden ada kepres, menteri ada kepmen, tidak ada kepwapres, yang ada adalah suatu cara membantu presiden dan hasil rapat,”tegasnya.
JK mengungkapkan, cara kepemimpinan pak Jokowi itu kolegial, sehingga harus bisa mempersiapkan baik-baik. “Saya berterimakasih, saya mengharapkan dari pak Maruf AMin untuk mencapai dan membantu pak presiden,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Wapres Ma’ruf Amin dalam kesempatan itu juga turut menyampaikan apresiasi dan kekagumannya terhadap kepemimpinan wapres JK.
“Pak JK telah menorehkan prestasi luar biasa bagi Indonesia. Beliau dua kali sebagai wakil presiden. Saya giliran yang ke – 13, orang biasanya takut angka ini. Tapi, saya tdak takut semua angka baik. Kepempimpinan pak JK 11 bintang, bulan dan matahari, 11 tambah 2 jadi 13 semoga keberuntungan,” ungkap Ma’ruf Amin.
Mantan ketua MUI ini menyatakan, pihaknya berkomitmen melanjutkan berbagai prestasi yang telah ditorehkan JK, ketika menjabat sebagai wapres periode 2014 – 2019. “Saya ingin meneruskan dan semoga saya bisa melanjutkan tonggak-tonggak yang telah beliau tancapkan. Setelah pak JK mestinya negara ini memang memimpin secara berkelanjutan sehingga ada terus ada perbaikan yang berlanjut,”tegasnya.
Ma’ruf Amin juga menyebut, akan berkonsultasi dan meminta masukan JK selama menjalankan amanah sebagai wapres RI – 13.”Itulah mengapa saya ingn mendapatkan juga bimbingan dan nasehat, saya mohon kepada pak JK dan saya akan terus berkonsultasi dengan bapak untuk melaksanakan tugas-tugas dengan baik,” terang Ma’ruf Amin.
Usai purnatugas sebagai wapres RI ke – 12, Jusuf Kalla akan memfokuskan diri pada bidang sosial, bisnis, pendidikan dan keagamaan. Sebelumnya, JK juga menorehkan prestasi sebagai wapres RI ke – 10, periode 2004 – 2009, ketika mendampingi presiden SBY.