SUMENEP, IndonesiaPos
Munalim (53) yang warga Dusun Trompo Wetan RT/RW 007/003, Desa Trompo T, Kecamatan Jabon Sidoarjo, yang bekerja sebagai sopir ini ditemukan tewas di Hotel Wijaya 1 nomor 61 Sumenep. Selasa pagi (10/12/2019).
Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S, SH menerangkan, awal kejadian tersebut di hari Senin 09 Desember 2019 sekira pukul 17.00 WIB, korban bersama saksi Suwandi dan Arifin tiba di Kabupaten Sumenep dan menginap di salah satu hotel di Wijaya 1 Kamar 61.
“Ketiga orang tersebut berada di wilayah Kabupaten Sumenep dalam rangka kerja sebagai Sales makanan ringan yang akan melakukan pemasaran di area Pasar Anom Sumenep,”terang Widi.
Namun, diketahui korban sekitar pukul 05.00 WIB pada hari Selasa (10/12/2019) duduk didepan lobi kamar dengan posisi selonjor. Kemudian Arifin (saksi) datang dengan tujuan untuk membangunkan korban untuk mandi.
“Saat Arifin membangunkan korban, Arifin sangat terkejut karena tubuh korban sudah lemas,”ujar Kasubbag Humas Polres Sumenep.
Usai melihat kondisi korban, Arifin langsung membawa korban ke rumah sakit untuk memastikan kondisi korban.
“Korban dilarikan ke rumah sakit, untuk penyelidikan lebih lanjut dan sementara hasilnya belum ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban,” pungkasnya.
Diketahui korban bersama dua temannya berada di wilayah Kabupaten Sumenep yang bernama
Ahmad Arifin (42) asal Dusun Trompo Wetan, Desa Trompo Asri, Kecamatan Jabon Sidoarjo. Sedangkan Suwandi (54) yang sama sama satu Desa dan satu Dusun.(dyh/Rid)