PAMEKASAN,IndonesiaPos
Salah satu tenaga medis asal Kabupaten Pamekasan, yang terkonfirmasi positif corona akhirnya bersedia menjalani isolasi dan pengobatan di RSUD SMART, Senin (13/04/2020).
“Kini bertambah satu orang di Pamekasan positif Covid 19 menjadi 3, setelah 1 pasien meninggal dan 1 orang lagi yang sebelumnya sudah dirawat di RSUD SMART,”kata Ketua Tim Satgas Penanganan Covid 19 Totok Hartono.
Satu pasien dinyatakan positif, kata Totok Hartono, setelah mendapat data dari hasil Swab spesimen diterima dan diumumkan oleh Tim Satgas Provinsi Jatim pada hari Minggu (12/04) sore.
Petugas kesehatan inisial J diduga tertular saat pelatihan di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, yang bersangkutan dilakukan rapid tes dan hasil awalnya memang diketahui positif, sehingga dilakukan Swab dan dikirim ke lab di Jakarta.
Pasca release dari Satgas Covid 19 Provinsi Jatim tersebut, petugas kesehatan di Kecamatan Camplong ini dijemput oleh Tim Satgas Covid 19 Pamekasan.
“Kita langsung melakukan tracking, yang diawali negosiasi dan komunikasi sehingga Satgas berhasil membujuk agar bersedia di rawat di Rumah Sakit. Dengan menggunnakan mobil ambulance kuta bawa dan saat ini pada Senin pagi ( 13/04 ) dirawat di Rumah Sakit, jelas Totok Hartono.
Sementara Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, membenarkan kasus tersebut. Menurutnya tambahan yang terkonfirmasi positif Covid 19 tersebut adalah petugas Haji Kabupaten Sampang yang beralamat di Kecamatan Proppo.
“Jadi benar ada 1 orang lagi yang terkonfirmasi positif Covid 19, sejak tadi malam hingga dini hari tadi kita bergerak, Satgas Covid 19 Pamekasan melakukan tracking terhadap yang bersangkutan yakni petugas haji, awalnya bersangkutan dinyakatan OTG dan disarankan untuk melakukan isolasi mandiri, itu awalnya,”kata Bupati Pamekasan Senin Pagi.
Ia menambahkan, sebelum ditetapkan positif, yang bersangkutan sudah dilakukan dua kali rapid tes dan hasilnya positif. Memasuko hari ke 14 pasca pulang dari Asrama Haji Sukulilo yang bersangkutan ada gejala sakit, sehingga dilakukan periksa Swab di Dinkes Sampang.
“Dari hasil Swab dari Lab Kemenkeas Jakarta yang disampaikan melalui Dinkes Pemprov Jatim pada hari Minggu 12 April 2020 sekitar pukul 15.00 WIB, yang bersangkutan terkonfirmasi Positif Covid 19 dan saat ini sudah ditangani Tim medis di RSUD SMART Pamekasan,”tuturnya.
Bupati muda ini mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang peduli terhadap gerakan memutus rantai penyebaran Covid 19, khususnya tim medis yang bertugas siang-malam untuk membantu penanganan pasien yang diduga virus Corona, dengan ini ia berharap pasien serta media untuk membidik dan edukasi publik.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak dalam mengantisipasi penyebaran Covid 19, dan tidak hanya tugas pemerintah tetapi juga media, media dan pemerintah di desa termasuk peran masyarakat agar aktif melaporkan dan memeriksakan diri terutama bagi yang baru datang dari Zona Merah.
“Mari kita bersama sama menjaga lingkungan kita yang terpenting janganlah mengucilkan mereka, karena itu juga ketetapan Tuhan dan masih bisa disembuhkan, insyallah,”pesan orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan. ( ndri ).