<

Satu Lagi Pasien Covid 19 Di Sumenep Terkonfirmasi Positif, Kini Menjadi 12 Orang

SUMENEP, IndonesiaPos

Pasien Covid 19 di Kabupaten Sumenep kembali bertambah satu orang dan total keseluruhan menjadi 12 orang Positif Covid.

Diskominfo Kabupaten Sumenep  dalam rilisnya menjelaskan, pasien Covid 19 yang terkonfirmasi Positif berasal dari Desa Marengan Daya, Kecamatan Kota Sumenep, ia bekerja di Surabaya berjenis kelamin laki laki.

“Hal itu terungkap setelah hasil Swab di RS Surabaya dinyatakan Positif, kini pasien tersebut sedang menjalani isolasi di RS di Surabaya,kata Humas Gugus Tugas Covid 19 Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya dalam rilisnya.

Sebelumnya, pasien sempat pulang ke tempat tinggalnya di Kecamatan Kota Sumenep. Bahkan, orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien nomor 12 ini sudah di lakukan Rapid Test dan hasilnya non reaktif.

“Oleh karena itu, saya sangat berharap kepada masyarakat Sumenep agar  tetap disiplin dan mentaati protokol kesehatan dan menjaga prilaku hidup sehat dan bersih,”pesan pejabat yang akrab dipanggil Dian ini.

Dian menegaskan, untuk memutus mata rantai penularan Covid 19, masyarakat diminta terus melakukan JMCI yakni dengan Jaga Jarak, Stay at Home, selalu memakai Masker, cuci tangan sesering mungkin dan imunitas tubuh dijaga dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang disertai istirahat yang cukup. “Selalu bahagia, hibdari panik dan rasa khawatir,”tegasnya.

Sementara itu, Camat Manding, Nasah Bandi, mengemukakan lewat pesan tertulis, untuk diketahui, tambahan informasi pada Sabtu (30/05/2020), seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kecamatan Manding meninggal dunia di RSUD MA Sumenep, pada pukul 06.30 WIB.

“Adapun langkah-langkah yang dilaksanakan oleh Forpimka dan Puskesmas Manding pada pukul 10.00 WIB, melaksanakan penggalangan kepada keluarga almarhum agar pemakaman dilaksanakan sesuai dengan Protokoler Covid 19 dan APD yang sudah disiapkan oleh Puskemas Manding,”terang Budi.

Sementara jenazah tiba di Dusun Ganjar Desa Lalangon, Kecamatan Manding Sumenep  dengan menggunakan Mobil Ambulance merk L-399 Nopol M-8014 VP milik RSUD Moh Anwar Sumenep sekira pukul 12.00 WIB.

dr Andri Dwi Wahyudi Ketua Satgas Covid 19 Kabupaten Sumenep mengaku jika pasien ini memiliki riwayat penyakit Kencing Manis, Lemak dalam Darah. “Diketahui adanya penyakit bawaan setelah pasien ini  dilakukan Rapid Test hasilnya Reaktif Covid 19,”jelas nya.

Senada juga disampaikan IPTU Saifudin Kapolsek Manding, karena setelah di Rapid Test hasilnya reaktif maka jenazah almarhum menurutnya harus ditangani sesuai protokoler Covid 19.

Sebelum protokoler dilaksanakan, Forpimka dan jajaran Puskesmas telah melaksanakan koordinasi dengan pihak keluarga almarhum.

“Sekira pukul 12.30 WIB jenazah telah dikebumikan di Dusun Ganjar, Desa Lalangon, Kecamatan Manding Sumenep dan selama kegiatan berlangsung situasi aman kondusif,” tandasnya.

Selain Kapolsek dan Camat nampak hadir dalam kegiatan pemakaman Kepala Puskesmas Manding dr Fatimatul Insyoniah dan  Ketua Tugas Covid 19 Kecamatan Manding. ( Red Madura ).

BERITA TERKINI

IndonesiaPos