<

Bupati Baddrut Tamam Lepas 99 Santri Kembali Ke Ponpes Sidogiri

PAMEKASAN,IndonesiaPos – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam melepas 99 santri Ponpes Sidogiri yang akan kembali ke pesantren pada Rabu (01/07/2020) pagi.

Dari 99 santri Ponpes Sidogiri yang akan kembali ke pesantren harus dilakukan rapid test oleh Dinas Kesehatan Pamekasan guna memastikan pada para santri Sidogiri tidak ada yang terindikasi terpapar virus Corona.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam memberikan motivasi meminta kepada para santri tersebut untuk belajar lebih giat sekaligus rajin berdo’a.

“Bermunajat dan berdo’a supaya suatu saat kelak dari para santri pesantren Sidogiri bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan, yang nanti tentu bisa melanjutkan keluar negeri,”tuturnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan ini, berjanji akan memberikan beasiswa kepada 2000 para santri yang berprestasi, Hafidz dan Hafidzoh. “Dan semuanya berpondasikan dari keluarga yang tidak mampu,”tegasnya.

Sementara KH. Muhammad Idris Wakil Ketua Ikatan Alumni Santri Sidogiri mengatakan, pemberangkatan para santri ini dibagi beberapa tahap dan untuk tahap pertama sebanyak 99 santri dari tingkat Aliyah.

“Yang kedua pada 12 Juli untuk tingkatan Tsanawiyah sekitar 150-an santri dan terakhir pada 25 Juli tingkat Ibtidaiyah sekitar 200 santri,”katanya.

Wakil Ketua Ikatan Alumni Santri Sidogiri, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pamekasan yang telah memberikan fasilitas proses kembali nya para santri ke Ponpes nya.

Proses kembalinya para santri Sidogiri ini sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan terapkan jaga jarak, dan menggunakan masker.

“Alahmdulillah instruksi pusat, para santri harus membawa masker minimal lima (5) buah dan setiba nya nanti di sana diterima oleh Dinas Kesehatan Pasuruan kemudian para santri satu persatu masuk ke pesantren dan akan dikarantina terlebih dahulu selama kurang lebih 15 hari di pondok pesantren,”pungkas Kyai Idris. (Ndri/Yunk).

BERITA TERKINI