<

Diskoperindag Kembali Latih Tenaga Kerja Bondowoso Keterampilan Olah Durian

BONDOWOSO,IndonesiaPos

Dinas Koperasi, Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Bondowoso kembali mengelar Pelatihan Olahan Durian bagi para pelaku usaha mikro sebanyak 30 orang di SMKPP Negeri 1 Tegalampel.

Mengingat buah durian selain banyak dijumpai di Bondowoso, juga bukan buah mewah yang hanya di konsumsi kalangan atas. Terbukti jika saat musim durian tiba, banyak pedagang yang menggelar dagangan buah durian di berbagai tempat terutama seputar alun-alun, pecinan dan pinggir jalan menuju ke Jember maupun ke arah Surabaya.  

Kali ini pelatihan olahan durian akan membuat nugget durian, roti setup durian dan donut dengan toping ataupun isian fla durian. Banyak olahan lain yang bisa diciptakan dari buah durian untuk menjadi produk unggulan.

Kepala Bidang Usaha Mikro, Drs. Edy Soetrisno menyatakan,  pelatihan – pelatihan seperti ini akan  sering  dilaksanakan, tentunya dengan bahan baku yang berbeda dan banyak ditemui di Kabupaten Bondowoso. Apalagi dengan diusulkannya kawasan ijen sebagai “ijen geopark” ke UNESCO yang nantinya akan menambah daerah wisata dimana bermunculan para penggiat pariwisata, salah satunya adalah kuliner.

“Ini adalah peluang yang harus bisa dimanfaatkan para pelaku UMKM dalam memproduksi, memperkenalkan dan memasarkan produk olahan terutama olahan buah durian dan produk-produk lainnya, tidak terbatas pada kuliner saja,”kata Kabid UM.

Menurut Dia, pemberian materi tentang SOP (Standart Operasional Prosedur) pengolahan pangan pada pelatihan kali ini mengenai bagaimana cara mengolah makanan yang baik, benar serta higienis. Hal ini penting karena keamanan pangan menjadi hal utama dalam mengolah makanan, mulai dari pemilihan bahan – cara kerja dan cara olah – sistem produksi yang dihasilkan – kelengkapan peralatan (kebersihan) dan lokasi pengolahan.

“Tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah pembinaan terhadap Pelaku Usaha Mikro khususnya masyarakat umumnya di Kabupaten Bondowoso melalui Pelatihan Olahan Durian, meningkatkan wawasan terhadap pemasaran, inovasi serta kebijakan pemerintah terkait dengan Usaha Mikro, memotivasi khususnya Pelaku Usaha Mikro supaya meningkatkan daya saing dan nilai jual produknya supaya maju dan berkembang,”ujar Edy.

Lebih jauh Edy mengungkapkan, Diskoperindag Kabupaten Bondowoso melalui program-program kegiatannya senantiasa memfasilitasi dan mendukung demi keberlangsungan produk usaha para Pelaku Usaha Mikro  sehingga  menjadi  produk unggulan. Sehingga, dengan diadakannya Pelatihan Olahan Durian pada Kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Keterampilan Kerja Bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat TA 2020, diharapkan peserta ikut secara aktif mengetahui lebih dalam pengetahuan dan wawasan dalam berwirausaha, mengerti membangun networking,memasarkan produk secara cerdas baik offline maupun online, kemasan produk yang sesuai standard dan menarik  konsumen.

“Terlebih penting lagi ada lah tidak henti – hentinya  berkreasi  dan berinovasi  terhadap  pengembangan produknya.Terus berusaha dan tidak patah semangat dalam menjalankan usahanya. Hal ini penting  mengingat akan  banyak  competitor – kompetitor usaha yang sejenis  serta  persaingan dalam berbisnis. Siapa yang tidak bisa mengikuti trend atau pandai  membaca pasar, tentunya akan tertinggal  bahkan terlibas dengan sendirinya. Tidak ada yang serba instan di dalam berbisnis. Yakin bahwa proses tidak  akan  mengkhianati hasil,”pungkasnya. (Naning P)

BERITA TERKINI