<

Para Pendukung Paslon Karunia Cukur Gundul Ungkap Kemenangan

SITUBONDO, IndonesiaPos

Mengungkapkan rasa bahagia karena calon yang dijagokan unggul dalam hitungan cepat, tak harus dengan konvoi. Apalagi di tengah pandemi COVID-19, ada protokol kesehatan yang harus dipatuhi.

Seperti halnya yang dilakukan oleh ratusan pendukung Karna Suswandi – Ny.Hj Khoirani. Karena diimbau untuk tidak euforia dalam kemenangan, akhirnya mereka memilih mencukur gundul rambutnya.

“Sebenarnya kita kan pengennya konvoi, dan sudah berkumpul di beberapa titik. Tapi karena dilarang, akhirnya kami memilih cukur gundul massal,” ujar Anis Mukaddas, salah satu pendukung Karunia.

Baca Juga : Aksi Cukur Gundul Massal, Ungkap Rasa Syukur Bupati Petahana Tumbang

Menurut Anis Mukaddas, menggundul rambut punya arti tersendiri, yaitu menyambut era perubahan karena sudah terpilih pemimpin baru di Situbondo untuk lima tahun ke depan.  “Gundul ini kan sama saja membersihkan yang lama menyambut yang baru,” imbuhnya.

Sementara itu, Juru Bicara Tim Pemenangan Karunia, Hadi Priyanto membenarkan adanya larangan konvoi ataupun euforia dalam kemenangan. Apalagi di tengah pandemi COVID-19. “Awalnya mereka ingin konvoi tapi kita halangi dan kita arahkan cukur gundul saja,” ujarnya.

Ia berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepada pasangan Karna Suswandi-Ny.Hj Khoirani, sehingga bisa mendulang suara mengungguli rivalnya, Yoyok Mulyadi-Abu Bakar Abdi. “Terima kasih kepada masyarakat Situbondo atas dukungannya. Ayo kita kawal kemenangan ini sampai pelantikan,” ujar Politisi Demokrat ini.

Sementara hasil hitung cepat tim pemenangan Karunia, pasangan calon Karna Suswandi – Ny.Hj. Khoirani (Karunia) mengklaim unggul dengan raihan suara mencapai 188.693 suara atau 53,17 persen, melalui hitungan cepat yang dilakukan tim Karunia.

Sedangkan calon incumbent, Yoyok Mulyadi – Abu Bakar Abdi (Mulya Abadi) tertinggal dengan memperoleh dukungan suara sebanyak 165.407 suara atau 46,83 persen dari jumlah pemilih sebanyak 493.441 orang. (din)

BERITA TERKINI