<

Vaksin Sinovac Tiba di Pamekasan Dikawal Brimob Polda Jatim

PAMEKASAN,IndonesiaPos

Usai gelar rapat koordinasi dalam rangka persiapan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 oleh Pemerintah Kabupaten Pamekasan di Peringgitan pada Senin (25/01/2021) pagi.

Dan pada Selasa Subuh tadi (26/01/2021), ribuan vaksin Sinovac sudah tiba di Kota Pamekasan  dan langsung disimpan di Gudang penyimpanan Vaksin tepatnya  Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan, di Jalan Stadion Kelurahan Lawangan Daya, Pamekasan,Selasa (26/01/2021).

Kedatangan vaksin tersebut  dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan melalui Kabid P2P dr Nanang Suyanto, yang menginformasikan, jika Kedatangan tim distribusi vaksin dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, tepat pada hari  Selasa Subuh sekitar pukul 03:30 WIB, yang mengadapat pengawalan ketat oleh patwal Polda Jatim dan mobil printis Brimob selama perjalanan ke 4 Kabupaten Pamekasan.

“Vaksin akhirnya sudah tiba di Kabupaten Pamekasan Selasa pagi dan untuk sementara disimpan di ruang penyimpanan khusus vaksin di Dinkes Pamekasan,”terangnya.

Bupati Pamekasan, H Baddrut Tamam menyatakan, sebelumnya memang telah memastikan bahwa vaksin tersebut sudah siap untuk Kabupaten Pamekasan.

“Pengiriman Vaksin untuk Kabupaten Pamekasan berkisar sejumlah enam ribu lebih vaksin yang akan tiba akan untuk tahap pertama vaksinasi,”kata Bupati.

“Tugas kita menyamakan persepsi tentang pentingnya vaksin Sinovac Covid-19 kepada seluruh elemen masyarakat yang ada di Kabupaten Pamekasan,  dan segera melakukan vaksinasi secara bertahap,”terang Bupati.

Hal yang terpenting kata politikus PKB ini adalah menghindari pemberitaan Hoax dan fitnah yang terjadi di kalangan masyarakat. Bupati mengajak kepada seluruh stakeholder di Kabupaten Pamekasan juga  kepada segenap Media untuk membantu mengedukasi masyarakat,  tentang pentingnya vaksin Sinovac Covid-19 untuk kesehatan dan penguatan imun tubuh.

“Vaksin Sinovac Covid19 menurut MUI sudah Halal, dari segi kedokteran sudah sesuai prosedur, tinggal kita sama-sama mengedukasi masyarakat,”tegasnya.

Bupati menegaskan, kesiapannya untuk divaksin pertama kali, setelah itu giliran  seluruh Forkopimda, Sekda dan seluruh Kepala Dinas sesuai dengan rencana vaksinasi perdana dari pusat.

Bupati juga akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat melalui pola  audio video testimoni selama proses. Juga terkait kesiapan masing-masing pihak untuk divaksinasi nanti.

“Dengan cara seperti itulah, kita dapat mengedukasi dan memberikam pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya vaksin Covid-19 untuk kesehatan tubuh,”pungkas Baddrut Tamam. ( Hen )

BERITA TERKINI