PAMEKASAN,IndonesiaPos
Dalam Anniversary CC Mart yang ke 1, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, ajak masyarakat bisa berinovasi agar bisa mengembangkan sektor perekonomian, dan mendukung program Wira Usaha Baru (WUB).
Acara yang diselenggarakan di Hotel Odaita Jalan Raya Sumenep nomor 88, Serkeser, Buddagan, Pademawu, Kabupaten Pamekasan, tersebut dihadiri oleh pejabat penting, pengusaha dan tamu undangan lainnya.
Bupati Pamekasan mengatakan, sejak dibukanya Mini Market tersebut, banyak pengangguran manfaatkan untuk menjadi bagian dari CC Mart.
“Alhamdulillah, sejak buka satu tahun lalu, banyak pemuda yang awalnya nganggur kami tarik ke CC Mart” kata Mas Baddrut Tamam sapaan akrabnya.
Lebih lanjut Bupati menambahkan, Pemerintah melakukan beberapa prioritas utama yang tak mungkin diselesaikan semua, namun adanya CC Mart yang dikategorikan sebagai pendukung sektor ekonomi dapat mengurangi pengangguran yang ada di Kabupaten Pamekasan.
“Kelima program prioritasnya tahun ini, semuanya pelan-pelan sudah berjalan”katanya.
Menurut dia, pada tahun sebelumnya Muri mengapresiasi kenerja Pemkab Pamekasan yang telah meraih prestasi dan inovasi meroket dalam sektor perubahan tercepat di Indonesia.
“Untuk menjalankan program ini, kami butuh dukungan dari masyarakat, dan semua yang kami lakukan ini demi Pamekasan agar tidak lagi ketinggalan dan menjadi percontohan oleh daerah-daerah yang lain”ujar orang nomor satu di Pamekasan.
Sementara program prioritas Bupati Pamekasan tahun ini diantaranya kesehatan, pendidikan, ekonomi, infrastruktur, dan reformasi birokrasi, semua sudah mulai berjalan.
Baddrut Tamam berupaya agar setiap desa memiliki ciri khas atau yang dikenal dengan desa tematik, karena Pamekasan mempunyai kekayaan yang melimpah, maka masyarakat dituntut untuk meningkatkan kreatifitas untuk menggali potensi desa.
Tahun 2021 ini diharapkan ada warung milik rakyat yang disingkat (WAMIRA), sehingga bisa mendorong perputaran ekonomi masyarakat.
“Pada tahun ini akan ada WAMIRA Mart di setiap Kecamatan se Kabupaten Pamekasan, Karena ketika 1 toko modern berdiri, maka 40 warung kecil (Warkec) gulung tikar”pungkasnya. (hel/hen)