BONDOWOSO, IndonesiaPos
Informasi mengejutkan datang dari sejumlah petugas tenaga kesehatan (Nakes), dari Puskesmas Nangkaan dan Binakal, bahwa sejak bulan Pebruari 2021 mereka tidak pernah dari honor Covid-19.
Pernyataan itu disampaikan ke Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di sekretariat Dewan Pengurus Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC-PDIP) Bondowoso, Kamis (19/8/2021) kemarin.
Para nakes itu secara serentak menyampaikan kepada Wabup, jika Nakes sejak bulan Pebruari tidak pernah terima honor Covid-19. “Kami samasekali tidak terima honor pak, sejak Pebruari,”kata puluhan Nakes yang hampir bersamaan.
Mendengar pernyataan para pahlawan Covid-19 itu, sontak Wabup Irwan kaget. Karena menurut Wabup, dana untuk petugas Nakes Covid-19 itu sudah ada dan telah disiapkan.
“Masak tidak belum terima honor,”tanya Wabup Irwan. Mendapat pertanyaan itu, secara serentak para Nakes itu menjawab. “Belum Pak,”ujar Nakes, hingga suasana menjadi ramai riuh.
Wabup Berjanji akan menghubungi Kapala Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso, Mohmaad Imron, akan menanyakan kebenaran honor nakes yang katanya para Nakes tidak dibayarkan.
“Sebantar lagi Pak Imron, akan saya hubungi, biar cepat dicairkan,” tegas Wabup.
Wabup mengaku prihatin atas kejadian tersebut, karena seharusnya dimasa pandemi ini, pemerintah tidak hanya memperhatikan masyarakat. Tapi petugas Nakes juga menjadi perhatian, karena mereka adalah pejuang terdepan dalam penanggulangan Covid-19.
“Pokoknya saya minta ke Dinas Kesehatan agar haknya nakes ini segera dicairkan, kasihan mereka,”imbuh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bondowoso ini.
Honor Nakes Vaksinator Cair Tergantung Puskesmas
Kepala Dinkes Bondowoso dokter Muhammad Imron kepada Ngopibareng.id, Minggu 21 Agustus 2021 juga mengaku prihatin puluhan nakes vaksinator Puskesmas Nangkaan dan Binakal yang belum menerima honor dari Februari hingga sekarang. Karena, dinkes tidak menginginkan pencairan honor nakes vaksinator puskesmas tertunda hingga berbulan-bulan.
”Pencairan honor nakes vaksinator sejatinya tergantung puskesmas, sudah mengajukan SPj atau belum. Jika belum mengajukan, ya belum cair. Yang sudah mengajukan SPj benar, ya cair. Dan, sudah 12 puskesmas sudah cair honor nakes vaksinator. Dinkes memang haus hati-hati mencairkan dana penanggulangan pandemi Covid-19, ini agar tidak bermasalah dengan aturan hukum dan perundang-undangan yang berlaku,” kata Imron. (ido/IP)
