BONDOWOSO, IndonesiaPos – drh. Saiful petugas Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Bondowoso melakukan sosialisasi PMK ke warga Perumahan Sukowiryo dan Dusun Sentong Desa Sukowiryo, bertempat di rumah Pak Suko, Sabtu (9/72022).
Saiful menjelaskan, penyakit PMK tidak menular ke manusia dan aman. “Jadi masyarakat jangan takut makan daging sapi, ” Katanya.
Karena virus PMK itu hanya bisa berkembang biak ke sapi. “Bukan ke manusia,”terangnya.
Sedangkan bagi warga Perumahan Sukowiryo yang akan melakukan korban, Saiful memberi tips cara memperlakukan hewan kurban.
Ia juga, menerangkan bahwa bagian hewan kurban terbagi tiga yakni daging, jeroan merah seperti hati paru jantung limpa serta jeroan hijau seperti babat dan usus .
“Yang paling banyak bakteri dan cacing itu bagian jeroan merah dan jeroan hijau. Oleh sebab itu ketiga bagian ini jangan dicampur. Dan harus dipisahkan saat pembagian ke mustahik,”ungkanya.
Menurutnya, maka wajib memberi ke mustahik yang daging bagus. Sedangkan tempat penyembelihan kurban itu harus luas. “Harus ada lubang tanah untuk pembuangan,”imbuhnya.
Sementara itu, Ketua RT 21 Perumahan Sukowiryo Budi, mengatakan berkenaan dengan kegiatan qurban, di RT 21 telah dilakukan pemeriksaan sapi oleh petugas gas kesehatan hewan.
“Bahwa sapi qurban kita dinyatakan sehat dan layak untuk qurban,”ujarnya
Sebelum pemeriksaan kata Budi, juga telah dilakukan penyuluhan kepada panitia, penyembelih, dan mustahik tentang PMK.
Selain itu, tata cara pengelolaan dan pemotongan hewan, tata cara pengolahan daging qurban,”imbuhnya. (eko)