SAMPANG,IndonesiaPos – Peristiwa dugaan pengeroyokan yang dialami Fitriyahtun (30), warga asal Negara Malaysia yang terjadi beberapa hari lalu tengah ditangani pihak Kepolisian resor Sampang.
Melalui Kuasa Hukumnya Farid SH.Cm korban, resmi melaporkan wanita berinisial IF dan CS warga Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang ke Mapolres Sampang, Madura, Jawa Timur, Kamis (18/08/2022)
“Saat itu korban sedang berkunjung ke Madura, tepatnya di Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, tiba tiba korban mengalami penganiayaan, yang dkeroyok dua pelaku IF dan CS, sebagaimana disebut dalam UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 170 KUHP.”kata Farid.
Korban yang di dampingi Kuasa Hukumnya Farid saat berada di Mapolres Sampang menunjukkan Bukti Surat Tanda Terima Laporan Polisi (STTLP) nomor: TBL-B/97/VIII/2022/SPKT/Polres Sampang/Polda Jawa Timur. Yang ditanda tangani oleh AIPDA Eko Febrianto serta pelapor Fitriyahtun.
“Kasus dugaan pengeroyokan yang dialami klaen saya atas nama Fitriyahtun warga Negara Malaysia saat sedang berkunjung ke Madura saat ini tengah ditangani Polisi,”terangnya.
Farid menjelaskan, pihaknya mempercayakan penuh kepada penyidik Polres Sampang. Karena pihak Polres cukup proaktif dan reaktif dalam penanganan perkara pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh beberapa pelaku.
“Dalam kasus ini LP sudah, di gelar sudah, hanya saja tinggal menunggu hasil penyidikan dari petugas,”jelasnya Kuasa Hukum korban.
Dugaan penganiayaan dan pengeroyokan ini sudah dalam penanganan teman-teman Polres Sampang. “Tentu kita berharap penanganan kasusu ini diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau hukum yang berlaku di Negara kita,”imbuhnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Sampang, AKP Irwan Nugraha, membenarkan adanya kasus dugaan pengeroyokan yang terjadi di Kecamatan Sokobanah. Laporannya sudah masuk dari korban dan pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut.
” Iya, benar memang ada pelaporan, tapi sore tadi baru turun,”ujar AKP Irwan Nugraha, melalui sambungan telepon.
“Jika memang ada laporan kami akan menindak lanjuti namun laporan ini kan masih baru turun sore jadi belum ada pemeriksaan, pelaporan itu baru saja turun waktu Magrib tadi,”kata Kasatreskrim Polres Sampang.(hen/rara)
