<

Kantor Imigrasi Pamekasan Bersinergi Dengan BNNK Berantas Narkoba

PAMEKASAN,IndonesiaPos Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Pamekasan, Madura Jawa Timur menerima kunjungan

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sumenep Bambang Sutrisno. Senin (05/9/2022) kemarin.

Dalam kunjunganKepala BNNK Sumenep tersebut dalam rangka pemeriksaan tes urin narkoba  pegawai Imigrasi, di ruang rapat Kantor Imigrasi jalan Raya Panglegur, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan.

“Kedatangan kami di Kantor Imigrasi Pamekasan untuk menjalin sinergitas dalam rangka pemberantasan Narkoba dan melakukan pemeriksaan tes urin kepada pegawai Imigrasi Pamekasan,”Bambang Sutrisno.

Selain pemeriksaan tes urin ini kedatangannya ke Kantor Imigrasi itu atas undangan Kepala Kantor Imigrasi Pamekasan.

“Kami kesini juga melakukan sharing dengan Kepala Imigrasi dengan para staf  terkait pemberantasan narkoba yang saat ini sudah mewabah di Pulau Madura,”ujar Kepala BNNK.

Bambang menambahkan, pihaknya juga ingin memastikan kepada petugas Imigrasi bebas dari narkoba, sehingga pihaknya melakukan pemeriksaan tes urine kepada semua pegawai Imigrasi.

Ia juga  melakukan edukasi dan mengajak kepada semua pegawai Imigrasi ikut serta membantu untuk memberantas peredaran narkoba.

“Kami mengajak semua pegawai Imigrasi dan masyarakat Pamekasan untuk hidup sehat tanpa narkoba,”ajaknya

Di tempat yang sama, Kepala Imigrasi Pamekasan Imam Bahri menyatakan, kedatangan BNN ini untuk berkomitmen dalam rangka bersinergi  melakukan pencegahan di tingkat intern terlebih dahulu.

“Sesuai dengan perintah Undang Undang dalam hal pelayanan publik tentunya kita melihat dari kualitas SDMnya,” kata Kepala Imigrasi Pamekasan.

“Intinya, kami memberikan himbauan kepada semua staf Imigrasi agar turut serta memberikan edukasi kepada para masyarakat yang akan mengajukan paspor untuk menjauhi narkoba,”terangnya.

Dia menjelaskan, pemberantasan narkoba yang kian mewabah di Kabupaten Pamekasan ini  merupakan tanggung jawab bersama, “Kami sebagai pelayan masyarakat juga mempunyai andil untuk memberikan edukasi tentang bahaya narkoba,”tegasnya.

Untuk memastikan para pegawai Imigrasi tidak memakai narkoba maka, pihaknya melakukan tes urine berkerjasama dengan BNNK. “Kami masih menunggu hasilnya dari tes urin,”tegasnya.

Imam Bahri menambahkan, sebagai pelayan masyarakat pihaknya akan terus memberikan contoh dan tauladan kepada masyarakat. “Kita telah membuat benteng penguatan melawan narkoba,”imbuhnya. (hen)

BERITA TERKINI