BONDOWOSO, IndonesiaPos – Petugas Gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpo PP) Bondowoso dan Bea Cukai Jember pada hari ke-3, 4 dan 5, (9-10-11/11/2022) kembali berhasil menyita sejumlah barang bukti (BB) rokok ilegal.
BB yang berhasil diamankan, Rokok Tanpa Cukai Dengan Merk ABG 10 slop 2 Pak isi 20 batang, didesa Tangsil Kecamatan Wonosari.
Selanjutnya petugas bergerak dan menyisir ke sejumlah Desa, seperti desa Jumpong Desa Jumpong Kecamatan Wonosari.
Selanjutnya, bergeser ke desa Padasan, Desa Kajar, Desa Tenggarang Dan Badean.
Pada hari ke 4, lagi-lagi petugas menyisir ke Desa Jetis, Petung. Penambangan dan Poncogati Kecamatan Curahdami.
BACA JUGA :
Satpol PP Bondowoso dan Bea Cukai Jember Berhasil Sita Rokol Ilegal Merk…
Buntut Kenaikan Tarif Air PDAM, Ketua Fraksi PDIP Anggap Terlalu Membebani Rakyat
Saat operasi ke Desa Jetis Kecamatan Curahdami, petugas kembali berhasil mendapatkan rokok ilegal. Sementara Pita Cukai 12 batang Sigaret. Namun, dipasang ke Rokok Filter Isi 20 Batang, Merk HJS 2 Pak isi 20, dan roko Merk JOYOMILD 3 Pak isi 20 Batang di desa Poncogati Kecamatan Curahdami.
Pada hari ke-5, Jum’at (11/11/2022) petugas Gabungan bergerak Pasar Tenggarang dan desa Grujugan, Koncer. Namun, petugas Satpol PP dan Bea Cukai tidak menemukan rokok ilegal.
Kendati demikian, petugas gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pedagang agar tidak menjual rokok ilegal. Jika masih ada yang memaksa untuk mengedarkan atau menjual rokok tanpa cukai, petugas akan meng-Gempurnya.
“Kami akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada seluruh pedagang yang ada di Kabupaten Bondowoso, agar tak menjual atau mengedarkan rokok yang dilarang pemerintah,”kata Kasatpol PP Slamet Yantoko.
Slamet Yantoko mengemukakan, pihaknya akan terus melakukan operasi dan meng-Gempur peredaran rokok ilegal di Kabupaten Bondowoso.
BACA JUGA :
Satpol PP Bondowoso dan Bea Cukai Jember, Kembali Amankan Rokok Ilegal Merk…
40 Pelaku IKM Sentra Tape Kecamatan Wringin dan Binakal Dapat Pelatihan Dari…
Menurutnya, selain merugikan negara, rokok ilegal ini akan merugikan pemerintah dan masyarakat Bondowoso. Sebab, pemasukan DBHCT untuk Bondowoso akan berkurang.
“Oleh karena itu, kami akan terus meng-Gempur rokok ilegal di Bondowoso,”tegasnya.
