PAMEKASAN, IndonesiaPos
Salah satu generasi muda yang masih aktif di salah satu Kampus di Kota Gerbang Salam, bernama Mahrus Soleh menyampaikan, di hari Hari Sumpah Pemuda yang saat ini memasuki usia 95 tahun, menyatakan, sebagai anak bangsa wajib untuk memperingati hari bersejarah ini.
“Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober, sebagai bahan refleksi bagaimana peran pemuda di masa lalu dalam menyatukan persepsi diberbagai elemen pergerakan nasional Indonesia,”ujar Mahrus. Senin, (30/10/2023)
Momen Sumpah Pemuda ini, sebagai anak muda perlu mengingat bahwa untuk meraih hal besar. Sebab, perjuangan pemuda saat itu, meski tidak dibarengi dengan bantuan dan dukungan yang memadai, tapi semangat dan optimisme yang kokoh, akhirnya lahir Sumpah Pemuda.
“Maka dari itu kita harus belajar dari pemuda di zaman dulu, tapi jangan suka mendahului,”katanya.
Mahasiswa jurusan Fakultas syari’ah Institut Agama Islam Miftahul Ulum (IAIMU) Pamekasan, memberikan pesan, pemuda harus tajam tapi jangan suka melukai.
“Ayo sebagai anak muda jadilah anak muda yang bernilai tinggi agar menjadi estafet kepemimpinan masa depan yang mumpuni dan bersinergi,”pungkasnya. (Ima/Heny).