<

Alap-Alap Jokowi Dari Blitar Hadiri Monas ke Satu di Jateng

BLITAR – IndonesiaPos

Relawan Alap Alap Jokowi Blitar ikut menghadiri Monas 1 di De Tjolomadoe Karanganyar Jawa Tengah (27/7). Mereka tetap setia kepada Presiden Joko Widodo, karena selama ini Jokowi di anggap mampu membawa Indonesia berubah lebih baik, hal ini seperti yang disampaikan ketua Alap Alap Jokowi Blitar usai pulang dari Monas 1, Senin (29/7/2024).

“Kita relawan Alap Alap Jokowi  punya semboyan “Taat Instruksi”, Karena Pilkada serentak yang akan digelar dikota Blitar belum ada calon yang ditetapkan, untuk sementara kita ikuti petunjuk dan Instruksi dari pimpinan,”kata Ketua Alap Alap Jokowi Blitar Kadiono.

Kadiono yang akrab dipanggil Tonyok ini mengatakan, relawan alap-alap Jokowi  merupakan organisasi masyarakat yang bertujuan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Nanti yang pada saat itu kita sudah menjadi masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur. Kita memiliki pemerintahan yang bersih dan berwibawa melalui pembangunan yang Pro Rakyat demi kemajuan bangsa dan negara,”jelasnya.

Menurut Tonyok, organisasi ini didirikan bertujuan membangun politik kebangsaan, mendorong kemandirian ekonomi, melakukan pemberdayaan sosial kemasyarakatan dan mewujudkan pendidikan yang berkelanjutan.

“Organisasi alap-alap Jokowi ini mempunyai misi diantara, sebagai warga masyarakat Indonesia sehingga tetap memperkokoh ataupun menjiwai ideologi kita Pancasila sebagai wawasan kebangsaan dan pedoman kita sebagai warga negara Indonesia,”ujarnya.

Selain itu mendorong warga masyarakat dalam proses pembangunan, salah satunya mendorong tumbuhnya kewirausahaan dan pengembangan ekonomi kreatif.

“Kemudian, menguatkan ekonomi kecil ataupun ekonomi mikro jadi kita sebagai relawan alap-alap Jokowi harus giat mengembangkan perekonomian yang bersentuhan langsung dengan rakyat kecil dan mendorong program irilisasi ekonomi dan digital,”tegasnya.

Tonyok pun memaparkan, salah satu yang diinginkan oleh Wakil Presiden terpilih saat dipertemuan Monas 1 salah satunya irilisasi digital.

“Karena di era modern seperti ini kalau tidak mempunyai alat komunikasi atau apapun yang cepat untuk menyebarkan informasi kita akan tertinggal dengan negara yang lain dan untuk mendorong kedaulatan pangan dan energi,”paparnya.

Tonyok menambahkan, Pada dasarnya alap-alap Jokowi ini membantu masyarakat yang ada di bawah, bukan membantu berupa materi tetapi membantu masyarakat  supaya taraf ekonomi lebih baik dan membangun potensi kolaborasi pembangunan desa.

“Kita tetap menjaga kebhinekaan warga dan dalam hidup masyarakat walaupun kita beda pilihan, beda agama kita harus tetap guyup rukun, dan melestarikan budaya-budaya lokal mendorong masyarakat untuk pelestarian lingkungan hidup,”imbuhnya. (Lina)

Presiden Jokowi Harus Bersihkan Virus Cacing Kremi dari Lingkungan Istana

BERITA TERKINI