<

Berkah Maulid Nabi Muhammad SAW, Bupati Baddrut Tamam Lauching Program Biasiswa Santri

PAMEKASAN,IndonesiaPos

Program Beasiswa untuk Santri diresmikan oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam yang dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW serta Haul Ronggosukowatii di Lapangan Nagara Bakti, Mandhepah Agung Ronggosukowati. Rabu (04/11/2020), yang dilangsungkan dengan pemberian hadiah dan tropi  kepada pemenang lomba video pendek kreatif.

Baddrut Tamam mengatakan, program beasiswa santri tersebut merupakan salah satu program prioritas yang sudah dicanangkannya. Dengan program itu diharapkan mampu menjadikan pesantren sebagai garda terdepan dalam sektor pendidikan.

“ Ada 2 ribu santri yang menerima beasiswa, dengan harapan sektor pendidikan pesantren kelak bisa menjadi salah satu wujud pengembangan sumber daya manusia,”kata Bupati.

Orientasi dari beasiswa santri ini untuk membangun pondasi keagamaan, membangun pondasi Islam yang rahmatan lil’alamin, baik imannya, ahklak, serta senantiasa menjadi pemimpin masa depan, ujar Bupati muda yang penuh ide cemerlang.

“Untuk tahun berikutnya, kami akan berikan beasiswa untuk siswa tingkat SLTA sederajat, agar bisa melanjutkan ke perguruan tinggi,”janjinya.

Menurutnya, program ini kelak dapat menjadi kalangan santri dari Pamekasan bisa menjadi orang-orang penting, baik itu pejabat bahkan Presiden, sehingga dapat mendorong kemakmuran di daerahnya.

“Kita berharap nanti, Santri harus ada yang jadi Kapolri, Panglima TNI, bahkan bisa menjadi Presiden agar apa yang kita inginkan bisa terwujud untuk mencapai kemakmuran,” pungkasnya.

Peringatan Maulid Nabi SAW tahun 2020 kali ini bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Pamekasan ke-490,  mengundang penceramah kondang Ustad Das’ad Latif tersebut juga dihadiri wakil bupati, sekda, forkompimda, pimpinan OPD, dan segenap tamu undangan lainnya.

Seluruh tamu yang hadir mengirim doa pada Haul Ronggosukowati, serta kepada para pahlawan, syuhada, kiai, ulama, pemimpin, para tokoh Pamekasan, dan do’a untuk semua masyarakat Pamekasan. (Hen/yunk/adv).

BERITA TERKINI