<

BPS Bondowoso dan Sejumlah OPD Lakukan Pendataan Regsosek

BONDOWOSO, IndonesiaPos – Badan Pusat Statistik (BPS) Bondowoso bersama OPD terkait seperti Dinas Kependudukan Catatan Sipil, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Kominfo dan para kepala desa se Bondowoso melakukan rapat koordinasi daerah awal pendataan REGSOSEK (Registrasi Sosial Ekonomi) 2022 di Hall Hotel Ijen View Bondowoso, Rabu (21/9).

Hadir dalam kegiatan itu Bupati Bondowoso Salwa Arifin, Kepala BPS Ismail, dan para pembicara dari OPD, yakni Anisatul Hamidah, Agung Trihandono, juga pembicara lainnya.

Kepala BPS Bondowoso Ismail mengatakan, kegiatan itu adalah sebagai langkah awal pendataan populasi warga Bondowoso.

“Tujuannya untuk mendapatkan basis data terpadu di Bondowoso, baik itu data demografi, ketenagakerjaan, perumahan, aset, perlindungan sosial, kesehatan dan aspek lainnya,”katanya.
Sedangkan pendataan akan dilakukan selama sebulan, dari 15 Oktober hingga 14 November 2022. Namun untuk melakukan pendataan populasi itu BPS merekrut 1559 petugas yang diambil dari warga desa yang ada di Bondowoso.

“Kami merekrut tenaga dari desa atau perwakilan dari desa untuk melakukan pendataan. Mereka dilatih untuk melakukan pendataan,”ujarnya.

Sedangkan BPS sendiri tidak akan bisa melakukan pendataan karena pegawainya terbatas. Oleh sebab itu petugas BPS melakukan pelatihan terhadap 1559 orang agar memiliki persepsi yang sama dengan BPS Bondowoso.

Tugas pendataan ini sebenarnya merupakan lintas Kementerian dan kebetulan BPS sebagai leading sektor. Dan, kegiatan REGSOSEK ini pendataan populasi seluruh Indonesia bukan saja di Bondowoso saja.

Sementara dari kementerian yang terlibat adalah Bapenas, Kemendagri, Kemensos, Kemendes, dan BPS sendiri.

“BPS ditugaskan sebagai pendataan awalnya,”terangnya.

Dijelaskan, setelah selesai proses pendataan, BPS akan menyerahkan hasil regsosek ke pemerintah Indonesia.

“Dan itu bisa untuk pertimbangan kebijakan pemerintah, apa di sektor kesehatan, berbagai bantuan, program perlindungan pemerintah, program bantuan kenaikan BBM, dan lainnya,”imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Bondowoso Salwa Arifin mengapresiasi langkah BPS Bondowoso dalam melakukan regsosek. Agar kebijakan pemerintah menjadi tepat. (eko)

BERITA TERKINI