<

Bupati Pamekasan Bersama Forkopimda Kunjungi Warga Korban Bencana Alam

PAMEKASAN,IndonesiaPos

Bupati Pamekasan Badrut Tamam bersama rombongan Forkopimda Pamekasan meninjau 13 bangunan korban bencana alam akibat hujan deras yang disertai angin kencang di dua Desa Kecamatan Larangan. Jum’at lalu (10/01/2020).

Rombongan pejabat pemerinah tersebut langsung menuju rumah warga yang terdampak bencana diantaranya, Hasbiah, Akhmad Supriyadi dan Saedi yang beralamatkan di Dusun Petang Desa Lancar. Dilanjutkan rumah K. Hasyim, dan H. Mahfud di Desa Montok.

Bupati Pamekasan Badrut Tamam mengaku prihatina terhadap warga yang terkena musibah. Sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasam segera memberikan bantuan secepatnya kepada warga yang terkena musibah bencana alam tersebut.

“Kami pastikan Pemkab Pamekasan secepat-nya memberikan bantuan kepada warga yang terdampak bencana alam dan kemungkinan besar dari pihak TNI dan Polri akan menerjunkan anggotanya untuk ikut gotong royong membantu memperbaiki rumah yang rusak,”kata Orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan Madura.

Politis paratai PKB ini memberikan himbauan kepada masyarakat hendak-nya terus meningkatkan kewaspadaan dan berhati hati dalam mengahadapi bencana alam. Jika ada bencana secepat-nya untuk melaporkan ke Desa atau langsung menghubungi Posko terdekat agar cepat mendapatkan pertolongan.

“Upayakan apabila ada pepohonan yang besar disekitar rumah yang sekirannya membahayakan segera untuk dipangkas, untuk menghindari dari musibah angin kencang,”tegasnya.

Sementara itu, salah satu warga terdampak bencana alam Saedi mengatakan,   dirinya dengan warga yang lain-nya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Badrut Tamam dan rombongan yang telah memberikan semangat dan akan memberikan bantuan.

“Kehadiran Bupati dan rombongan telah memberikan semangat bagi kami semua terlebih pihak Pemkab akan memberikan bantuan pada kami dalam memperbaiki runah dan barang kami yang rusak akibat bencana alam angin kencang yang terjadi pada hari Jum’at lalu (10/01/2020),”pungkasnya. (ayu/ndri).

BERITA TERKINI