PAMEKASAN,IndonesiaPos
Dampak pandemi Covid 19 di Kabupaten Pamekasan, berimbas pada warga masyarakat yang ekonominya rendah, seperti yang dirasakan oleh salah seorang warga Dusun Tegal Sari, Pademawu Barat, Kecamatan Pademawu, Moh Irin ( 54 ) yang rela menjual tabung gas (LPG)nya demi memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
Saat ditemui dirumah nya, Irin mengungkapkan kepada reporter IndonesiaPos, ia menjual LPG dengan terpaksa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. “Tabung itu saya jual karena terpaksa, dan mau bagaimana lagi di situasi seperti ini terlebih saya tak memiliki pekerjaan saya juga sakit kencing manis saya tak bisa berbuat apa apa,”cerita Irin dengan piluhnya pada hari Minggu malam ( 03/05/2020 ).
Sementara hunian yang ditempati lelaki paruh baya ini pun ngontrak di Dusun Soloh Daya Murtajih, Kecamatan Pademawu.
Irin yang memiliki keluarga satu anak dan satu istri bertempat tinggal di kontrakan yang memiliki faktor ekonominya rendah.
Untuk menyambung kehidupannya bersama keluarga, dirinya setiap harinya harus meminjam uang kesana kemari, dikarenakan bantuan sembako dari pemerintah yang Irin terima tidaklah cukup untuk kebutuhan hidupnya sehari hari.
“Saya sudah dapat bantuan sembako tiap bulannya, namun bantuan itu tidaklah mencukupi kebutuhan hidup keluarga nya, rumah pun yang saya tempati sejak dari dulu ngontrak,”pungkasnya. ( Ifa/ndri ).