BONDOWOSO, IndonesiaPos – Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Jawa Timur (Prov jatim) malakukan kunjungan dan melihat secara langsung pengelolaan kopi di wilayah Perum Perhutani KPH Bondowoso.
Hal itu dilakukan, dalam rangka meningkatkan pendapatan, perekonomian masyarakat dan pendapatan negara dari sektor agroforestri Kopi.
Kepala bidang pengelolaan hutan lestari, Dinas Kehutanan Provinsi Jatim Purnomo Probo Nugroho mengatakan, Bondowoso sangat berpoptensi dibidang pengelolaan kopi. Bahkan, Bondowoso mendapat julukan Republik Kopi yang terkenal hingga ke manca Negara.
“Kami sengaja memilih KPH Bondowoso sebagai tempat untuk melakukan survey untuk mempelajari bagaimana tehnik budidaya dan pengelolaan produksi Kopi, karena nantinya akan di terapkan dalam rangka pengembangan budidaya tanaman Kopi di Jawa Timur,”ujar purnomo, kepada wartawan saat
melihat langsung potensi tanaman kopi masyarat yang berlokasi dikawasan hutan petak 29A RPH Sukorejo BKPH Sukosari. Kamis, ( 2/2/2023)
Sementara itu, ketua Lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) Wana Agung Sejahtera, Moh Saleh yang ikut menyaksikan lawatan menyampaikan ucapan terimakasih kepada rombongan Dinas kehutanan Jatim, dalam rangka mempelajari tehnik budidaya dan pengelolaan tanaman kopi.
BACA JUGA :
- Puluhan Onggota Berprestasi Dapat Penghargaan Dari Kapolres Bondowoso
- Antisipasi ODOL, Dishub Pasang Stiker Khusus Armada Pemilik Gudang di Jalan M.Yamin
- Satu Abad NU, Wapres Ma’ruf Amin Terima Penghargaan
“Kami senang telah diberikan kesempatan luas untuk mengembangkan budidaya kopi di kawasan hutan, sehingga dapat meninmgkatkan perekonomian,”katanya.
Ditempat yang sama, Administratur Perhutani Bondowoso, Andi Adrian Hidayat mengatakan, kopi merupakan komoditi kelola dan menjadi salah satu produk unggulan Perhutani Bondowoso. Sebab, pengelolaannya dikemas dengan pola kerjasama kemitraan bersama masyarakat dan Lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) Setempat.
“Alhamdulillah sinergitas pengelolaan kopi antara Perhutani, masyarat dan LMDH yang sudah terjalin sejak dulu sampai sekarang tetap berjalan dengan lancar dan baik,”kata ADM.
“Keberhasilan pengelolaan kopi di wilayah KPH Bondowoso dapat berkembang di seluruh wilayah kerja Dinas kehutanan provinsi Jawa Timur,”ucap Andi
