<

Festival Kopi Nusantara ke-4, Jadi Ajang Promosi Kopi dan Kenalkan Obyek Wisata Bondowoso

BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id

Festival Kopi Nusantara (FKN) Bondowoso ke-4 Tahun 2019 digelar Dinas Pertanian (Disperta) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso berbeda dengan tiga gelaran sebelumnya. Karena, selain tempat pelaksanaan berbeda, Disperta menjadikan FKN ke-4 sebagai ajang memperkenalkan obyek wisata edukasi Bondowoso pada masyarakat luas.

Kepala Disperta Bondowoso, Dwi Wardhana mengatakan, Disperta sengaja memilih Museum Kereta Api Bondowoso menjadi tempat FKN ke-4 Tahun 2019, karena tiga gelaran sebelumnya selalu di Alun-Alun RBA Asra Ki Ronggo. Alasannya, FKN ke-4 untuk mempromosikan kopi Bodowoso, sekaligus memperkenalkan obyek wisata bersejarah Museum Kereta Api Bondowoso di Jalan Veteran. ”Ini untuk mendukung destinasi wisata. Karena, FKN ini bagian dari Festival Ijen Bondowoso 2019,” kata Dwi.

Terlebih, menurut mantan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bondowoso, banyak pencinta kopi dari berbagai daerah di Jatim dan luar Jatim berpartisipasi mengikuti beberapa kompetisi yang digelar dalam FKN ke-4. ”Ada sekitar 149 peserta mengikuti tiga kompetisi. Yakni brewing competition, late art competition, dan specialty competition. Mereka dari Banten, Temanggung, Wonosobo, Surabaya, Malang, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Sidoarjo, dan dari kabupaten lainnya. Ini juga promosi wisata Bondowoso ke mereka,” ujarnya.

Sementara Bupati Bondowoso KH.Salwa Arifin berharap, melalui FKN ke-4 yang digelar 1-2 November 2019, kopi Bondowoso semakin dikenal dan digemari masyarakat luas. Sehingga, kopi bukan hanya mampu meningkatkan kesejahteraan petani kopi Bondowso. Tapi, juga mendorong pertumbuhan ekonomi di Bondowoso. ”Ini karena, produk kopi Bondowoso yang memiliki cita rasa khas, kini semakin diminati pasar dalam negeri maupun luar negeri,” kata Bupati Salwa saat malam puncak FKN ke-4, Sabtu malam (2/11/2019). (ido)

BERITA TERKINI