<

Hiburan Rakyat Berkedok Pemulihan Ekonomi, Sengsarakan Warga Batang-Batang

SUMENEP, IndonesiaPos ; Hiburan rakyat di lapangan sepak bola Kecamatan Batang Batang Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, berkedok untuk pemulihan ekonomi kerakyatan, warga Batang Batang justeru sebaliknya, malah menyengsarakanrakyat kecil. Kamus (14/07/2022)

Forum Peduli Kedaulatan Rakyat, Supriyadi mengatakan, pemerintah kabupaten (pemkab) Sumenep dan Polsek Batang-Batang diduga sengaja membiarkan kegiatan hiburan malam disaat masyarakat memulihkan ekonomi pasca covid-19 yang saat ini masih perlu diwaspadai.

Seharusnya Pemkab tidak menyuguhkan hiburan yang hanya menghambur-hamburkan uang ditengah kondisi ekonomi masyarakat kembang kempis akibat pandemi.

Adanya hiburan malam ini, kata dia, dapat mengakibatkan masyarakat mencari pinjaman uang agar bisa datang ke lokasi hiburan. Betapa tidak, ketika anaknya pengin datang ke lokasi hiburan untuk bermain wahana dan membeli mainan yang secara otomatis kita sebagai orang tua tidak akan menolak.

“Akibatnya membuat warga Kecamatan Batang-Batang harus merogoh kantongnya,”jelas Supriyadi

Supriyadi juga mempertanyakan sikap Bupati Sumenep, hingga
Camat Batang- Batang, terkait hiburan yang berkedok pemulihan ekonomi. “Tapi faktanya tambah menyengsarakan rakyat,”tegasnya.

Supriyadi menilai, para penjual mayoritas diisi oleh orang dari luar pulau Madura. Sementara, UMKM lokal tidak ada ruang untuk menjual hasil produksinya. Sedangkan barang-barang yang dijual dipatok dengan harga yang sangat mahal.

“Oleh karena itu kami sebagai bagian dari masyarakat Batang Batang meminta untuk membubarkan hiburan yang berkedok rakyat. Apabila dalam 2 x 24 jam tidak ada respon maka kami akan melayangkan surat pemberitahuan aksi unjuk rasa ke kantor Kecamatan Batang Batang dan polsek batang,”pungkasnya.

Sementara itu, panitia penyelenggaran hiburan malam, belum bisa dikonfirmasi terkait hiburan berkedok pemulihan ekonomi. (amn/hen)

BERITA TERKINI