BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id
Pengerjaan proyek irigasi di Desa Pasarejo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso, ada indikasi pekerjaan dimanipulasi oleh kelompok Himpunan Petani pemakai Air (Hippa) Tirtonadi desa Pasarejo Kecamatan Wonosari.
Diduga kuat Hippa Tirtonadi ini memanipulasi volume material, campuran pasir dan semen. Selain itu, proyek tersebut tidak memiliki papan nama.
Salah satu warga menyebutkan, pekerjaan irigasi tersebut banyak kejanggalan, selain campuran material ada juga yang lebih fatal yakni tidak ada galian pondasi. Sedangkan pasangan pondasi batu hanya dipasang dipermukaan tanah
“Memang ketika dilihat dari atas lebih dekat ada batu terpasang dari dasar pondasi, tapi masih terlihat jelas pondasi tidak ada yang terlihat hanya gundukan tanah,”ujar Mahfud yang mengaku warga setempat.
Akibatnya, pekerjaan proyek tersebut terkesan asal jadi. Sebab, papan beton hasil komposisi campuran tidak sesuai spesifikasi teknik (Spektek).
Ia memastikan jika kondisi bangunan irigasi itu tidak akan bertahan lama, paling hanya bertahan beberapa bulan saja.
“Untuk membuktikan jika pekerjaan proyek Hippa itu asal jadi, maka saya minta kepada tim pengawasan untuk turun kelapangan, untuk ngecek kebenarannya,”tegasnya.
Bahkan ia juga meminta tim untuk membongkar disalah satu pasangan yang dibangun, sehingga anggaran yang digunakan untuk pembangunan irigasi ini tidak terbuang begitu saja. Sebab ia melihat ada oknum yang bermain untuk menikmati keuntungan besar.
“Akibat dari ulah oknum itu, kami sebagai warga sangat dirugikan, karena pekerjaan itu sangat tidak layak,”imbuhnya
Sementara itu, Sekretaris Hippa Tirto Nadi, Syaifur, saat dihubungi melalui telepon selulernya di nomor 0823-3760-xxxx tidak ada jawaban. (sus)
