<

HUT RI ke-75, Presiden Jokowi Gunakan Baju Adat NTT

JAKARTA, IndonesiaPos – Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengenakan busana adat daru Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) saat menjadi Inspektur Upacara dalam Peringatan Ulang Tahun Ke-75 Republik Indonesia, Senin (17/8/2020).

Pakaian tradisional ini menyimbolkan sarat makna. Pakaian adat itu terdiri dari kain tenun aneka warna.

Berdasarkan keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden, kain yang dikenakan Jokowi adalah kain motif kaif berantai nunkolo. Nunkolo sendiri, adalah salah satu daerah di TTS.

Motif dimodifikasi dari bentuk belah ketupat (motif geometris) dengan batang tengah yang berarti sumber air.

Pada bagian pinggir kain yang dikenakan Jokowi, terdapat motif bergerigi yang melambangkan wilayah berbukit dan berkelok-kelok.

“Warna merah melambangkan keberanian laki-laki Nunkolo,” tulis Biro Pers Sekretariat Presiden, Senin (17/8/2020). 

Pada kesempatan ini, Jokowi juga mengenakan berbagai aksesoris lainnya, seperti ikat kepala dan tas sirih pinang.

Ikat kepala yang dikenakan Jokowi berjenis Yi U Raja, bentuknya menyerupai dua tanduk kecil.

“Ikat di kepala sebagai penutup kepala sebagai pelindung yang menjadi tanda kebesaran Raja sebagai Mahkota,” kata Biro Pers Sekretariat Presiden.

“Tas sirih pinang dan kapur Budaya makan sirih pinang sebagai budaya pemersatu/persatuan dan juga melambangkan tanda kasih dan hormat, maka kemanàpun selalu membáwa tas sirih pinang.” tambahnya.

BERITA TERKINI