<

IKA ITS Luncurkan Bisnis Hasil Riset Dan Inovasi Para Alumni

JAKARTA, IndonesiaPos – Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (IKA ITS), meluncurkan Struktur Kepemrakaraan Bisnis, dan hari ini melakukan panen raya bersama Padi Ratun R5 yang dihadiri Menko Marvest Luhut B. Pandjaitan. di Karawang Jawa Barat, Jum’at, (8/4/2022).

Ketua Umum IKA ITS Sutopo Kristanto, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini, merupakan implementasi dari Hasil Rapat Kerja Nasional IKA ITS, yang diselenggarakan pada akhir bulan lalu. Dalam kesempatan itu, Sutopo Kristanto menyampaikan terimakasih kepada Menko Marvest Luhut B. Pandjaitan yang berkenan hadir di sela-sela kesibukannya, meski banyak banyak kesibukan, namun, bisa hadir dalam kegiatan IKA ITS ini.

“Saya merasa bangga, karena kegiatan yang dilaksanakan pagi ini bagian dari upaya IKA ITS untuk berkontribusi dalam hilirisasi hasil- hasil riset dan inovasi para alumni ITS,” Sutopo dalam sambutannya, yang diterima IndonesiaPos.

Menurutnya, saat ini IKA ITS merupakan entitas hukum yang dapat melaksanakan proses pengembangan bisnis dari hasil riset dan inovasi para alumni ITS, yang dapat menjadi bagian strategis dari peran IKA ITS, untuk dapat mengakumulasi dana abadi (endowment fund) ITS, untuk memberikan dukungan nyata pada pendidikan tinggi di ITS.

Dia menjelaskan, dalam hal pengumpulan dana abadi, sebagai contoh, Universitas Standford, Amerika Serikat telah mengumumkan bahwa return investment pada Merged Pool sebesar 40,1 persen.

“Merged Pool ini adalah investment vehicle untuk Dana Abadi Universitas Stanford. Sedangkan nilai pasar dari Merged Pool saat ini adalah US$41,9 miliar, dan sebesar 75 persen dimiliki Dana Abadi Universitas Standford,”ungkapnya.

Sutopo mengemukakan,  pada tahun fiskal 2021, Dana Abadi Universitas Standford telah menyumbangkan US$1,3 miliar atau sekitar Rp18,7 triliun, untuk mendukung program akademik perguruan tinggi tersebut. Karena itulah, IKA ITS saat ini telah memiliki Centre of Championship (Pusat Keunggulan), untuk merintis jalur agar dapat memberikan sumbangan dana abadi yang sangat besar kepada ITS. Dan, panen pada pagi ini adalah bagian dari perintisan tersebut.

“Panen Ratun R5, yaitu bahan pembenah tanah , yang merupakan fermentasi sekam padi, sudah melalui uji coba pada tanaman padi di Jawa Timur, dan kini kami lanjutkan di Karawang, seperti kita saksikan pagi ini. Kami sangat mengharapkan, langkah kami di Karawang ini dapat menjadi recuring income. Recuring income akan kami kelola dan seluruhnya akan kami serahkan sebagai bagian dari pengembangan dana abadi ITS,”ujarnya.

Sutopo menguraikan, jika prakarsa bisnis melalui upaya hilirisasi inovasi temuan formula Ratun R5 ini, merupakan bagian dari pelaksanaan amanat Presiden Joko Widodo, melalui Peraturan Presiden No. 38/2015 tentang Kerjasama Proyek Badan Usaha.

Oleh karenanya, hari ini kami mohon dukungan Bapak Luhut agar kami dapat melakukan hilirisasi inovasi tersebut dengan baik, dan memberikan manfaat yang besar bukan hanya kepada ITS, tetapi kepada seluruh masyarakat, tidak terkecuali masyarakat Kabupaten Karawang, tempat kami melakukan penanaman padi menggunakan formula ini,”pintanya.

“Untuk memberikan kemanfaatan yang besar teresbut, kami tentu tidak bisa bergerak sendiri. Melalui special purpose vehicle (SPV) yang telah kami bentuk, nantinya kami ingin melibatkan BUMN dan BUMDesa, dalam pendirian pabrik penghasil formula Ratun R5, di Jawa timur dan Jawa Barat,”terang Sutopo menambahkan.

Menurut dia, langkah tersebut dalam rangka membangun industri dan scale up produk, sehingga mampu menjadi bagian penting dari salah satu pilar pembangunan ekonomi berkelanjutan.

“Sekaligus kami berperan penting dalam ikut mencerdaskan kehidupan bangsa melalui dana abadi ITS. Langkah kecil hari ini, kami yakin akan menjadi bagian yang penting untuk alumni ITS, segenap Civitas Academi ITS, dan Indonesia, sepanjang kita mampu meningkatkan dan memperluas KolaborAksi untuk Indonesia Maju,”urainya.

Memungkasi sambutannya, pihaknya meminta arahan dan dukungan dari Luhut, agar kedepan dapat  melakukan pengkajian secara profesional dengan melibatkan segenap potensi ekonomi IKA ITS, ITS, dan masyarakat luas.

Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kematiritiman dan Invenstasi , Luhut Binsar Pandjaitan, Bupati Karawang, Teh dr. Cellica Nurachadiana, Rektor ITS, Prof.Dr.Ir. Mohammad Azhari, M.Eng, Ketua IKA Universitas Padjajaran, Teh Irawati Hermawan Para Anggota Senat IKA ITS, Para Anggota Dewan Penasihat IKA ITS, Para Anggota Dewan Pakar, Saya lihat di sini ada Wakil Ketua Dewan Pakar Cak Satya Yudha Para Pengurus Pusat IKA TS, Pengurus Wilayah, dan Komisariat Jurusan dan sejumlah Alumni ITS.

BERITA TERKINI

IndonesiaPos