<

Jelang Pelantikan Presiden dan Wapres, TNI-Polri di Bondowoso Gelar Apel Pasukan

BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id

Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden (Joko Widodo-Makruf Amin), Polres Bondowoso menggelar apel Pasukan.Jum’at (18/10/ 2019) di alun-alun RBA Ki Ronggo Bondowoso. dipimpin oleh Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah, S.I.K.) bersama Dandim 0822  Letkol Inf Jadi, S.I.P.

Apel Pasukan ini dilaksanakan secara serentak di jajaran Polda Jatim berdasarkan Surat Telegram Kapolda Jawa Timur nomor : STR/1069/OPS.1.1./2019 tanggal 16 Oktober 2019, dalam rangka pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Pr4siden Republik Indonesia.

Hadir dalam apel tersebut,  Waka Polres Kompol David Subagio, Pejabat Utama Polres dan  Kodim 0822. Kapolsek Jajaran dan Danramil Jajaran Kodim 0822. Sementara Peserta apel antara lain ;

  1. Satu Peleton 514/SY.
  2. Dua Peleton Kodim 0822.
  3. Satu Peleton Subden 3 Den B Pelopor Satbrimob Polda Jatim Bersenjata.
  4. Satu Peleton Dalmas Inti Polres Bondowoso dengan Peralatan Dalmas Lengkap.
  5. Satu Peleton Gabungan Staf Polres Bondowoso.
  6. Satu Peleton Bhanbinkamtibmas Polsek jajaran Polres Bondowoso.
  7. Satu Peleton Polwan Polres Bondowoso.
  8. Satu Peleton Gabungan Intelkam, Reskrim dan Resnarkoba Polres Bondowoso.
  9. Satu Peleton Satpol PP Pemkab Bondowoso.

Kapolres Bondowoso AKBP Pebriansyah,  membacakan amanat Kapolda Jatim, bahwa tujuan dilaksanakan apel pasukan ini adalah untuk mengetahui kesiapan  TNI Polri untuk pengamanan imbangan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.

Kapolda memberikan penekanan kepada TNI Polri di level bawah agar meingkatkan deteksi dini dan aksi terhadap seluruh perkembangan kerawanan di wilayah Jawa Timur guna mengeliminir terjadinya gangguan kamtibmas jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.

“Lakukan penggalangan dan pembinaan terhadap masyarakat dengan cara persuasif edukatif supaya masyarakat tidak mudah terpancing terhadap semua ajakan yang bersifat pro aktif,”kata Kapolda Jatim yang disampaikan Kapolres Bondowoso.

Selain itu, TNI Polri diminta untuk makukan koordinasi secara intens dengan Stake Holder di wilayah masing-masing guna mengakomodir tuntutan dari masyarakat sehingga tercipta dan terjamin Sitkamtibmas yang kondusif di wilayah Jawa Timur.

“Libatkan Pasukan Polwan/Tim Asmaul Husna dan Tim Negosiator agar lebih berperan secara optimal untuk mencegah timbulnya Aksi Anarkis. Berikan APP secara intens kepada Personel yang akan melaksanakan pengamanan agar selalu berpedoman pada Protap yang sudah ada, dan jangan Over Acting yang dapat menimbulkan tindakan Kontra Produktif.”tegasnya.

Dan yang lebih penting, tambah Kapolres, “Kita harus  melaksanakan tugas secara optimal dan segera laporkan setiap perkembangan situasi agar secara cepat dan tepat dapat ditanggulangi supaya tidak menjadi gangguan kamtibmas selama pelantikan berlangsung.,”imbuhnya. (Humas res Bws)

BERITA TERKINI