<

Kades Sumbersuko Minta Dinas PUPR dan Inspektorat Black List CV Doble W Creative Pelaksana Pembangunan Irigasi

BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id

Sudah satu bulan lebih Irigasi  saluran Bunut Desa Sumber suko Kecamatan Klabang masih berantakan dan terbengkalai belum di perbaiki, sehingga mengundang tanda tanya dari warga terkait keberadaan pembangunan Irigasi Saluran Bunut.

“Siapa yang bertanggung jawab? ya, tentu Dinas PUPR Bondowoso harus bertanggung jawab,”kata Kades Sumbersuko Agus.Selasa (12/11/2019).

Ketika di singgung mekanisme pembangunan Irigasi tersebut Agus menjelaskan, dari awal ia melihat pekerjaan rekanan tersebut seakan-akan asal jadi. Apalagi setelah melihat penyusunan batu dan campuran pasir semen yang hanya di aduk begitu aja.

“Entah homogin atau sesuai speck atau memang sudah terbiasa cara kerjanya begitu,”katanya.

Padahal sudah jelas mekanisme, sambung Kades Agus, pekerjaan Irigasi itu ada beberapa persyaratan yang harus dilakukan, seperti beton, tulangan, kerja dan peralatan.

“Kalau sudah suatu pekerjaan tidak melalui 4 syarat tersebut terutama pembuatan beton lining irigasi maka sudah barang tentu hasilnya tidak akan awet,”tegas Agus.

Agus sebagai Kepala desa Sumbersuko Kecamatan Klabang minta dengan hormat agar secepatnya bangunan saluran irigasi bunut di perbaiki.

Oleh karena itu saya minta tanggung jawab pemerintah daerah terutama landing sektornya yaitu Dinas PUPR Bondowoso,”kata Agus.

Kades Agus juga minta kepada Dinas PUPR dan Inspektorat untuk mem-black list CV Doble W Creative milik M Saleh yang mengerjakan saluran tersebut. Sebab, kwalitas bangunannya tidak bertahan satu tahun. Sehingga merugikan masyarakat.

Sementara Kabid PUPR Wisnu saat di hubungi via whatshaap tidak ada jawaban, namun hanya dibaca. (sus )

BERITA TERKINI