<

Kadisdikbud Harimas, Lakukan Silaturrahmi di SDN Kejayan 3 dan Randulima Pujer

BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bondowoso, Drs H Harimas MSi, kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sekolah dasar Negeri Kejayan 3 dan SDN Randulima desa Cangkring  Kecamatan Pujer.

Kebiasaan Harimas melakukan sidak sendirian tanpa pengawalan kesetiap sekolah-sekolah ini, membuat kepala sekolah dan guru menjadi salah tingkah. Ada yang senang ada yang grogi karena takut.

Baca juga : Festival Muharram 2019 Resmi Dibuka Oleh Bupati Bondowoso
Baca juga : Bupati Copot Kepala BKD Bondowoso Dijadikan Staf Bagian Umum
Baca juga : DPRD Bondowoso Dipastikan Punya Enam Fraksi

Sementara bagi kepala sekolah yang senang karena lembaga yang ia pimpin mendapat kehormatan bisa didatangi orang nomor satu dilingkungan Dinas Pendidikan. Sedangkan bagi mereka yang grogi karena tak biasa menerima kunjungan secara mendadak, apalagi setingkat kepala Dinas.

Dalam kunjungannya, Harimas langsung disambut oleh Slamet dan para guru di SDN Kejayan 3 dan SDN Randulima. Sehingga sangat terlihat keakraban yang disertai canda tawa antara pimpinan dan bawahan.

Kepala Disdikbud Bondowoso Drs.H.Harimas MSi, mengaku, kedatangannya ke sekolah ini bukan sidak, tapi bersilaturrahmi dalam rangka ingin memberikan motivasi kepada guru dan siswa siswi agar tidak terjadi sesuatu yang menyimpang, seperti tawuran dan berkelahi.

“Saya hanya ingin mengarahkan kepada para guru agar kejadian perkelahian siswa tidak terjadi lagi di Bondowoso. Tentunya, mutu pendidikan harus lebih lebih ditingkatkan, seperti memberikan motivasi budi pekerti kepada siswa siswinya dan menekan kenakalan sejak dini,”kata Harimas. Sabtu, (31/8/2019).

Disamping itu, kata Harimas, ingin mendekatkan diri dengan KS dan guru serta para siswa-siswi, juga ingin melihat secara langsung kondisi dan aktivitas disekolah tersebut, sehingga nantinya akan dijadikan bahan evaluasi ditingkat Kabupaten, baik itu fasilitas dan kebutuhan pendidikan lainnya.

“Ini akan terus saya lakukan untuk lebih dekat dengan guru dan murid. Dan saya tidak ingin ada jarak antara saya dengan guru dan murid,”tegasnya.

Meski demikian, ia berharap kepada pemangku kebijakan disekolah, baik SD dan SMP agar menciptakan inovasi dan kreasi untuk membangun generasi muda sebagai calon penerus bangsa. Selain itu kepada wali murid untuk ikut serta mengawasi anak-anak ketika diluar sekolah.

“Maka dari itu, saya ingin semua komponen pendidikan dan masyarakat untuk membantu ikut mencerdaskan bangsa,”imbuhnya.

BERITA TERKINI