<

Kajagung Perintahkan Jajarannya Ungkap Mafia Pupuk Diwilayahnya Masing-masing

JAKARTA, IndonesiaPos

Kelangkaan pupuk kerap terjadi selama tahun 2021, khususnya yang bersubsidi. Sebab, pupuk bersubsidi memegang peranan penting untuk menciptakan ketahanan pangan nasional.

Namun telah terjadi kasus dugaan penyelundupan dan penimbunan pupuk bersubsidi, membuat resah dan mengganggu para petani.

Sehingga Jaksa Agung ST Burhanuddin meminta jajarannya, segera menelusuri dan mengidentifikasi melalui operasi intelijen mengusut dugaan adanya mafia pupuk.

“Saya minta kepada jajaran Kejaksaan di wilayah hukum masing-masing untuk mengungkap praktik-praktik curang pupuk bersubsidi,” kata Jaksa Agung melalui keterangan persnya, Sabtu (15/1/2022).

Kajagung meminta  jajarannya mencrmati betul setiap proses distribusi pupuk bersubsidi tersebut, apakah tepat sasaran.

“Jika memang ada segera ditindak, apabila ada pihak-pihak yang mencoba bermain terkait pupuk,” tambahnya.

Kemudian Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung), Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengungkapkan seperti yang dikatakan Jaksa Agung, agar ungkap adanya mafia pupuk, rakyat butuh keberadaan pupuk.

“Arahan Jaksa Agung ini disampaikan saat kunjungan kerja di Lingkungan Kejaksaan Tinggi Jambi pada Jumat 07 Januari 2022, yang dihadiri oleh jajarannya,”ucap Leonard.

“Jaksa Agung memerintahkan kepada setiap kepala satuan kerja para Kepala Kejaksaan Tinggi dan Kepala Kejaksaan Negeri di seluruh wilayah Indonesia, untuk segera menelusuri dan mengidentifikasi melalui operasi intelijen untuk menelusuri kasus ini,” tutupnya.

 

BERITA TERKINI