BONDOWOSO, IndonesiaPos – Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko mengunjungi langsung bayi perempuan yang diduga dibuang di Desa Poncogati, Kecamatan Curahdami, pada Rabu (2/3/2022).
Bersama jajarannya, ia menyambangi bayi yang kini tengah berada di Puskesmas Curahdami setelah ditemukan masih dengan ari-arinya di Desa Poncogati, RT 9 RW 02, Kecamatan Curahdami.
“Tadi saat saya dengar kabar, saya langsung minta anggota untuk segera melakukan evakuasi bayi tersebut dan memberikan pertolongan medis,” kata Kapolres Wimboko yang belum seminggu bertugas di Bondowoso itu.
Wimboko juga ingin memastikan kondisi kesehatan bayi perempuan dengan panjang 45 cm dan berat badan 2,4 Kg itu. Bahkan, ia juga memberikan beberapa perlengkapan bayi.
Dijelaskan, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui orang tua yang tega membuang bayi tersebut.
Tentu, dengan menindaklanjuti bukti yang sudah diamankan dan keterangan saksi-saksi.
“Kasus penemuan bayi ini masih dalam proses penyelidikan Satreskrim Polres bondowoso,” katanya.
Mantan Kasat Intel Poltabes Surabaya ini menghimbau apabila masyarakat menemukan atau mengetahui petunjuk dan informasi hendaknya melaporkan kepada Satreskrim atau pun Babinkamtibmas di desanya.
“Jika mencurigai di lingkungannya terdapat wanita yang hamil kemudian terjadi perubahan fisik hendaknya menyampaikan pada kami,” imbuhnya.
Dia menambahkan, untuk adopsi anak tersebut, kata Kapolres Wimboko, pihaknya akan aktif berpartisipasi untuk memberikan masukan dalam menyeleksi calon orang tua asuh yang saat ini sudah mengajukan diri.
“Siapapun nanti yang akan menjadi orang tua asuh dari bayi ini Polres Bondowoso berkomitmen ikut menjadi bagian dari pengasuhan sebagai wujud perlindungan masyarakat khususnya perempuan dan anak-anak, serta memberikan ruang untuk menjadi bagian dari keluarga besar Polres Bondowoso, pungkasnya.(hms)