BONDOWOSO, IndonesiaPos – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bondowoso, Sugiono Eksantoso, mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) jangan sampai ada kubu-kubuan.
“Kalau tidak mau bersama-sama Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso, dia harus minggir,”kata Sugiono pada wartawan, Rabu (4/01/2023).
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Cabang Provinsi Jawa Timur ini mengemukakan, jabatan Bupati Salwa Arifin merupakan tahun terakhir. Maka ia bertekad untuk menunjukkan capaian visi misinya.
“Tekad kami hanya satu, siap menjadi panglima undang-undang, panglimanya aturan, dan loyalitas saya hanya kepada Bupati Dan Wakil Bupati,”tegasnya.
Sugiono mengungkapkan, sejauh ini dirinya tidak merasa ada kubu-kubuan, namun, dia mensinyalir ada segelintir orang yang memposisikan diri melebihi kewenangan Bupati dan Wabup.
BACA JUGA :
“Cara seperti itu seharusnya tidak boleh, ASN harus loyal pada Bupati dan Wabup,”terangnya.
Menurutnya, jabatan itu adalah sebuah amanah, maka harus dikerjakan sesuai dengan tugas, pokok dan fungsinya (Tupoksi). Namun. jika masih memaksa harus ada kubu-kubuan, maka harus minggir, jika tidak mau bersama sama.
“Saat ini kubu-kubuan itu tidak perlu, karena kita bekerja hanya untuk kepentingan masyarakat Bondowoso, bukan untuk segelintir orang, dan loyalitas tunggal hanya pada Bupati dan wakil Bupati, bukan yang lain,”imbuhnya. (*)
