<

Komisi IV DPRD Sumenep Bertemu Garda Raya, Bahas Kematian Adellia

 

SUMENEP, IndonesiaPos

Pemuda Timur daya (Garda Raya) akhirnya menggelar Audiensi dengan anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep. di ruang komisi IV DPRD Sumenep.

Garda Raya meminta DPRD untuk untuk tangan atas kematian Adellia Aziz bella negara yang dinilai janggal akibat dugaan malpraktek di Puskesmas batang-batang.

Pada audiensi  pemuda dan DPRD Komisi IV, di hadiri oleh  Akis Jasuli, Mohammad Washil, K Sami’oedin, Nurus Salam, Ahmad Jasuli, Mohammad anwar (Paman Korban), Tari (Paman Korban), Abdul Halim (Pemuda Garda Raya), dan Abdul Sattar.

Pimpinan rapat di Komisi IV,  Akis Jasuli menyampaikan, bahwa pelayanan kesehatan di kabupaten Sumenep memang perlu ditingkatkan.

“Atensi kita ke depan tidak akan ada alibi-alibi dari puskesmas terkait pelayanan kesehatan yang buruk di kabupaten Sumenep,“paparnya.

 Akis menambahkan, prioritas sekarang ini untuk menindaklanjuti tuntutan keluarga dan pemuda Garda Raya yang meminta keadilan.

“Besok kita akan melakukan rapat Koordinasi dengan kepala dinas kesehatan, kepala puskesmas dan bidan terkait untuk dimintai klarifikasi agar bisa bertanggungjawab,”tegasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi IV Sami’odin menyampaikan, sebetulnya hal itu kewajiban dari kementerian kesehatan bahwa setiap bayi baru lahir harus di ambil sample darahnya sesuai petunjuk dan prosedur pelaksanaan yang sudah diatur oleh kemenkes RI. Namun, ketika mengikuti perkembangan dan tulisan media bahwa yang dilakukan Bidan tidak mengikuti prosedur dan diduga malpraktek.

“Oleh karena itu kami akan minta klarifikasi dan meminta pertanggungjawaban kepada tenaga kesehatan terkait isu tersebut, “Jelas Anggota Fraksi PKB ini.

Selain itu, Sami’udin mengaku jika dirinya banyak menerima keluhan dari Masyarakat Batang-Batang kalau pelayanan di puskesmas tersebut layanannya buruk.

“Bahkan waktu istri saya mau melahirkan, tidak dilayani serius,“ujar Sami’udin menirukan warga setemapt.

Ditempat yang sama, Abdul Halim menyatakan, bahwa kedatangannya ke DPRD Komisi IV dalam rangka meminta keadilan atas kematian Adellia Aziz Bella Negara.

“Sudah 4 (empat) kali masyarakat dan pemuda timur daya turun jalan meminta keadilan kepada Bapak Bupati dan Dinas terkait. Namun selalu mendapatkan Janji manis yang hingga kini tidak ada kejelasan,”ungkap Koordinator Garda raya.

Meskipun Bidan Windu sudah dialih tugaskan dan diberikan pengkayaan oleh Dinkes P2KB Sumenep, tapi keberadaan Kepala Puskesmas di Batang-batang masih belum beritikad baik kepada Masyarakat dan Pemuda Timur daya. (amin/heny)

Garda Raya Demo DPRD, Desak Komisi IV Panggil Bupati dan Pihak Kesehatan

BERITA TERKINI