<

KPK Mencium Adanya Pencucian Uang Saat Kembangkan Kasus Suap di MA

JAKARTA, IndonesiaPos

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita sejumlah mobil mewah yang diketahui menggunakan nama pihak lain dalam kasus dugaan suap penanganan perkara di Mahkamah Agung (MA).

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut penggunaan nama pihak lain itu merupakan modus tindak pidana pencucian uang (TPPU). Lembaga Antirasuah kini tengah melakukan pendalaman.

“Ya salah satu modus-modus pencucian uang diantaranya kan menggunakan nominee (peminjaman nama pihak lain) dan sebagainya,” kata Alex di Jakarta, Selasa (23/5/2023).

KPK memastikan akan menelusuri kepemilikan mobil mewah yang sudah disita, dan nama yang tertera dalam surat-surat kendaraan tersebut juga akan dipanggil.

Marwata minta, agara para pihak yang dipanggil diharap memenuhi panggilan, sehingga mereka bisa menjelaskan nama itu di depan penyidik.

“Silakan saja nanti warga sebut memberikan keterangan kalau dipanggil penyidik,”terang Marwata.

Selain itu, KPK mengembangkan kasus dugaan suap penanganan perkara di MA, setelah sebelumnya, Sekretaris MA Hasbi Hasan dan mantan Komisaris Wika Beton Dadan Tri Yudianto ditetapkan sebagai tersangka.

BACA JUGA :

Sementara itu, Dadan Tri Yudianto disebut dalam dakwaan kasus dugaan suap penanganan perkara di MA. Dia diduga menjadi jembatan penghubung antara pengacara Theodorus Yosep Parera dan Debitur Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana Heryanto Tanaka, dengan Sekretaris MA Hasbi Hasan.

Jaksa penuntut umum (JPU) pada KPK Wawan Yunawarto menyebut Yosep dan Heryanto bertemu Dadan untuk membahas kasasi pidana nomor 326K/Pid/2022 atas nama Budiman Gandi Suparman. Yosep dan Heryanto bertemu Dadan pada 25 Maret 2022.

“Bertempat di Rumah Pancasila, Jalan Semarang Nomor 32, Tawangmas, Semarang Barat terdakwa satu (Yosep) dan Heryanto Tanaka bertemu dengan Dadan Tri Yudianto yang merupakan penghubung Hasbi Hasan,”kata Wawan dalam dakwaan yang dibacakan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Bandung, Rabu, (18/1/ 2023) lalu.

 

BERITA TERKINI