<

KPU Bondowoso Gelar FGD untuk Evaluasi Pelaksanaan Pilpres dan Pilkada

BONDOWOSO – IndonesiaPos

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bondowoso menggelar Focus Group Discussion (FGD) di Hotel 21 Purwodadi , Sabtu 23 Februari 2025, di hotel Grand Padis.

FGD tersebut dipimpin Ketua KPU Bondowoso Sudaedi, yang dihadiri oleh berbagai pihak untuk mengevaluasi pelaksanaan pemilihan serentak tahun 2024,  yang meliputi pemilihan presiden, pemilihan legislatif dan Pilkada di tingkat daerah maupun nasional.

Dalam FGD tersebut dimoderatori langsung oleh Yudha, yang menanyakan satu per satu terkait pelaksanaan Pilpres, pemilihan legislatif dan Pilkada kepada para pemangku kegiatan.

Acara FGD ini disi dengan sesi diskusi terbuka, di mana peserta dapat memberikan masukan dan rekomendasi untuk perbaikan proses pemilihan di masa depan.

Diharapkan, dengan adanya evaluasi yang mendalam, pelaksanaan pemilihan serentak di Kabupaten Grobogan dan daerah lainnya dapat berjalan lebih baik dan lebih transparan.

Sehingga, dengan semangat kolaborasi dan komitmen untuk meningkatkan demokrasi, KPU Kabupaten Bondowoso terus berupaya memastikan bahwa setiap suara rakyat dapat didengar dan dihargai dengan baik.

Sementara itu, Sudaedi dalam sambutannya menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pemilihan di masa mendatang.

“Evaluasi ini bukan hanya untuk mencari kesalahan, tetapi lebih pada upaya perbaikan dan penyempurnaan sistem pemilihan kita,” ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari berbagai pihak, termasuk anggota KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), partai politik, organisasi masyarakat, serta akademisi. Mereka bersama-sama membahas berbagai aspek pelaksanaan pemilu, mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, hingga penghitungan suara dan penanganan sengketa.

Beberapa isu yang menjadi fokus pembahasan antara lain keterlibatan pemilih, efektivitas sosialisasi, keamanan dan ketertiban selama pemilihan, serta penggunaan teknologi dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.

Selain itu, dibahas juga tantangan dan kendala yang dihadapi selama pelaksanaan pemilu, termasuk masalah logistik dan koordinasi antarlembaga.

Sudaei berharap, hasil dari FGD ini dapat menjadi masukan berharga bagi penyusunan laporan evaluasi yang komprehensif.

“Laporan ini nantinya akan menjadi acuan bagi KPU dalam merancang strategi dan kebijakan untuk pemilihan serentak berikutnya,” tambahnya.

 

 

Usai Simulasi, Ketua KPU Bondowoso Nyatakan Siap Laksanakan Pilkada 2024

 

 

BERITA TERKINI