<

Kunjungan AKBP Leonard M Sinambela Diapresiasi Ketua Timses Henry-Yasin

BLITAR, IndonesiaPos

Kapolres Kota Blitar AKBP Leonard M Sinambela melakukan silaturahmi ke Ketua Tim Sukses (Timses) bakal calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota Blitar Henry-Yasin (Hensin), Sabtu (19/9/2020) pagi.

Kunjungan tersebut dalam rangka persiapan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak (09/12/2020) mendatang tidak bisa lepas dari bayang-bayang Covid-19. Demi Pilkada yang aman dari gangguan kamtibmas dan ancaman kesehatan.

Leonard menuturkan, kunjungan ini dalam rangka membangun kesepahaman yang konstruktif kepada Tim pemenangan Bacalon agar gelaran Pilkada Kota Blitar aman dari ancaman kamtibmas dan penyebaran Covid-19.

“Siang ini saya bersilaturahmi kepada salah satu Timses Bapaslon walikota dan calon wakil walikota Blitar. Tentunya, apa yang kita lakukan hari ini untuk membangun kesepahaman dalam melaksanakan tahapan-tahapan pemilu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan”,katanya

Leonard menghimbau kepada semua penyelenggara Pilkada, peserta Pilkada maupun petugas keamanan untuk selalu mematuhi pedoman dari peraturan KPU agar tetap mematuhi protokol kesehatan di setiap tahapan pemilu.

“Ada kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang harus diperhatikan agar tahapan-tahapannya berjalan aman,”terangnya.

Silaturahmi Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M Sinambela, mendapat apresiasi positif dari M Zainul Ihwan selaku Ketua Tim Pemenangan Henry-Yasin.

Zainul mengaku bahwa pihaknya memang sudah melakukan deklarasi taat protokol kesehatan dan Pilkada damai, termasuk didalamnya untuk membangun konsensus atau kesepakatan bersama untuk taat menjalankan protokol kesehatan.

“Tadi kita membahas berbagai kegiatan yang berpotensi mengumpulkan massa. Ini tentu harus dihindari oleh kedua Bapaslon kontestan Pilkada 2020 ini”, terang Zainul.

Menurut  Zainul, di Pilkada ini mengatur strategi yang efektif, salah satunya melalui media masa dan media sosial atau dengan menambah kuantitas tatap muka agar tidak terjadi pengumpulan massa.

Misalnya jika sebelum pandemi masih boleh mengumpulkan 500 orang dalam satu ruangan, maka saat ini harus dibatasi. Pertemuan-pertemuan tersebut akan nantinya akan bagi atau menggunakan banyak tempat.

“Sekali lagi saya sangat mengapresiasi silaturahmi Kapolres Blitar Kota ke gubuk saya ini. Tentu saja ini merupakan bentuk kepedulian sekaligus tanggung jawab Kapolres agar Pilkada kota Blitar berjalan aman dan sehat,”tutup Zainul yang lebih dikenal sebagai akademisi ini.(Lina)

BERITA TERKINI