PAMEKASAN,IndonesiaPos
Banyak cara yang dimiliki oleh manajemen Madura United untuk menguatkan kesolidan serta kekompakan para tim andalannya.
Pihak manajemen Madura United melakukan kegiatan yang tak biasa, kali ini dalam giat sesi Outbound berlangsung selama sehari di Pantai Sembilan, Pulau Gili Genting Sumenep,Madura Jawa Timur,Senin (14/06/2021).
Sesi Outbound kali ini diikuti oleh semua pemain dan official Madura United yang dikemas dalam agenda Gamic apik pada akhir pekan, bahkan dari seluruh jajaran pelatih maupun tim teknis lainnya juga ikut ambil bagian.
Program Outbound, secara teknis nya sangat berbeda dari agenda latihan resmi Madura United sebelumnya, pasalnya mereka biasanya berlatih fisik dan mengecek bola di lapangan hijau.
Dari para personil yang terlibat dalam pertandingan bersama Slamet Nurcahyo dan lainnya, dan bisa bermain sembari membangun kekompakan dengan arahan tim Pegasus Outbound Management Madura.
“Program Outbound ini bagi saya merupakan bagian dari membangun sebuah tim. Disinilah peran kami semua yang terlibat dalam tim patut untuk menyelaraskan sekaligus mensejajarkan diri terhadap visi yang ingin dicapai,” kata Rahmad Darmawan, Pelatih Madura United, pada awak media Senin pagi.
Sebagai pelatih utama, tentunya membutuhkan dukungan dari pemain, sebaliknya pemain juga butuh pelatih dan manajemen. Pihaknya melihat nilai nilai pemain yang diberikan kepada setiap sesi outbound memberikan satu warna tersendiri dalam membangun sebuah tim.
“Pelatih dan Official dalam tim Madura United yang terlihat menikmati agenda penuh keseruan di hamparan pasir putih pantai Sembilan yang setiap detiknya mengikuti giat dengan saling bercanda dalam beberapa sesi game yang disajikan instruksi pendamping,”katanya.
Banyak sisi positif dalam sesi Outbound, menurut Rahmad Darmawan , adanya kebersamaan dari para pemainnya di giat tersebut dan menjadikan wadah baru bagi Madura United untuk membangun sebuah tim solid serta melakukan nya dengan suasana refreshing di tengah jadwal latihan.
Operator Outbound Wahyudi mengatakan, bahwa keseruan di sesi giat ini pihaknya merasakan bangga mendampingi tim kebanggaan supporter Madura Bersatu itu. Ia juga mengakui telah memformat berbagai materi permainan yang apik dan menarik.
Tak hanya itu, pihaknya telah meramu konsep sesuai dengan keinginan manajemen Madura United untuk menitik beratkan pada kekompakan dan kebersamaan tim dan official dan ini untuk dibuatnya konsep Ice Breaking di sesi pertama yang menguatkan kemampuan tim building pada sesi lanjutan.
“Ada lima (5) arahan pendamping yang diikuti dari para peserta dan suasana menjadi keseruan kendati suasana terik siang itu. Dan antara official dan pemain juga pelatih guyub tanpa sekat disetiap sesi dan sesi outbound ini dimulai dari pukul 11.00 Wib hingga 15.00 Wib dengan jeda rehat tengah hari,”ucap Ketua FPTI Pamekasan. ( an/hen )