JEMBER, IndonesiaPos
Entah disengaja atau tidak, ada yang menarik dalam prosesi pelantikan ketua penggerak PKK kecamatan yang dilaksanakan pada Rabu (19/1/2022) lalu.
Para peserta undangan yang dilantik menurut informasi sumber media diminta urunan sebesar Rp.500 ribu per orang .
Acara yang digelar di pendopo Wahyawibawa Graha pada Rabu Pagi tersebut mengadirkan 26 ketua penggerak PKK kecamatan se-kabupaten Jember minus 5 kecamatan dari 31 kecamatan yang ada di Jember. Turut hadir beberapa OPD dan camat.
Selain Bupati Jember, Hendy Siswanto, Ketua TP PKK Kabupaten Jember, Kasih Fajarin juga hadir saat pelantikan tersebut. Dirinya menjelaskan Pelantikan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kinerja kepada masyarakat agar tercapainya 10 program pokok PKK. “Saya berharap amanat dan tanggung jawab ini bisa dijalankan dengan baik,”terangnya.
Sementara itu Bupati Hendy dalam sambutannya menyatakan bahwa dengan sinergitas antar OPD, program PKK bisa berjalan dengan baik dan memiliki manfaat yang lebih luas.
“Saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas kerjasama yang baik selama ini. Atas nama Pemerintah Kabupaten Jember, saya ucapkan selamat dan sukses kepada 26 Ketua PKK yang dilantik. Semoga amanah ini bisa dilaksanakan sebaik-baiknya. Ini kesempatan mulia untuk bekerja dengan ikhlas,”ungkap Bupati.
Namun sayangnya, meski acara tersebut dihadiri Bupati, ternyata biaya maminnya di duga membebani undangan yang dilantik.
Menurut pengakuan salah seorang peserta yang tidak mau disebutkan namanya menjelaskan, peserta pelantikan dikenakan biaya sebesar Rp 500 ribu untuk keperluan makan dan minuman.
“Kalau tidak salah ada kurang lebih Rp 13 juta untuk kegiatan Gardening dan Mamin yang harus ditanggung,”ungkapnya.
Akhirnya beban tersebut ditanggung bersama-sama oleh peserta dengan biaya per orang kurang lebih Rp.500 ribu.(Kik)