SURABAYA, IndonesiaPos
Jumlah pasien positif Covid-19 di Jatim bertambah 11 orang. Masing masing 5 orang dari Kota Surabaya, 3 orang dari Kabupaten Magetan, 2 orang dari Kabupaten Jember, dan 1 orang dari Kabupaten Sidoarjo.
Dengan demikian, jumlah kasus positif Covid-19 di Jatim sebanyak 796, sedangkan yang masih dalam perawatan sebanyak 564 orang.
Sedangkan jumlah pasien yang terkonfirmasi negatif atau sembuh, bertambah 4 orang. Masing masing 2 orang dari Kabupaten Situbondo, 1 orang dari Kabupaten Ponorogo, dan 1 orang dari Kota Surabaya.
Dengan demikian, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh sebanyak 143 orang, atau setara dengan 17,83%. Disisi lain, pasien yang meninggal tambah 1 asal Kota Surabaya. Sehingga total pasien meninggal sebanyak 89 orang.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau, apabila masyatakat terdapat tanda tanda gejala klinis, untuk secara proaktif segera memeriksakan diri.
“Ini akan memberikan percepatan layanan. Kecepatan layanan ini akan membantu juga penyembuhan daripada Covid-19 ini,” ujarnya, Senin malam (27/4/2020).
Disisi lain, Orang Tanpa Gelaja (OTG) di Surabaya ini, kata Khofifah, sekitar 21%. Dan apabila pemeriksaannya ternyata positif, menurutnya ini akan sangat berbahaya sekali. Karena tidak ada tanda-tanda klinis dalam tubuhnya, dia tidak batuk, tidak demam apalagi sesak nafas tapi dia carier.
“Pada posisi ini dia bisa menularkan, tapi dia sendiri juga tidak tahu. Jadi bukan dia menyengaja menularkan virusnya tetapi karena dia tidak tahu,” tandasnya.