BLITAR, IndonesiaPos – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Bazar Ramadan tahun 2023, di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kanigoro. Sejak Senin, (27/3/2023) kemarin.
Bazar Ramadhan tersebut diikuti 22 kecamatan se-Kabupaten Blitar, yang terdiri dari pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dari masing-masing desa.
Para pelaku UMKM itu berjualan aneka produk kuliner, kerajinan, fashion, dan lainnya selama bulan suci Ramadhan.
Salah satunya UMKM dari Desa Kuningan, sehingga, Pemerintah Desa (Pemdes) Kuningan terus berupaya untuk meningkatkan kemajuan dan perkembangan ekonomi UMKM yang ada di desanya.
Kepala Desa Kuningan, Sholkan menuturkan, ada beberapa produk UMKM yang dijual di bazar Ramadhan tahun 2023 ini. Mulai dari aneka kue kering, kerupuk udang, rengginang (mentah), emping melinjo hingga rempeyek.
“Bazar Ramadhan ini sebetulnya sangat membantu UMKM menjual produknya. Hanya saja pelaku di desa kami kurang aktif mengikuti egenda ini. Sepertinya kurang telaten dan eventnya kurang diminati masyarakat (pengunjung), itu hambatannya. Mungkin gaungnya harus lebih dimeriahkan lagi,”kata Sholkan kepada IndonesiaPos.
BACA JUGA :
- Hasil Survey Dan Simulasi Indikator, Nama Ganjar Tetap Unggul
- Kades Gayam Kidul Bondowoso Serentak Tanam 1000 Pohon
- UMKM Mampu Bangun Konektivitas Pasar ASEAN
- Polres Blitar Gencarkan Patroli Sahur On The Road di Bulan Ramadhan
Menurutnya, Pemkab Blitar turut membantu masyarakat, salah satunya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang juga melibatkan pelaku UMKM.
“Saat ini kami sedang merintis wisata desa di area sawah yang bekerjasama dengan Gapoktan. Di setiap Sabtu malam Minggu, di sana ada tempat nongkrong yang enak sehingga menarik orang datang berkumpul. Ada pula beragam penjual makanan juga,”ungkap Sholkan.
Ditempat yang sama , Sekretaris Desa Kuningan, M Surya Abdillah mengatakan, ada sekitar 15 UMKM di Desa Kuningan. Namun, yang paling menonjol yaitu produksi keset dan emping melinjo.
“Kita bekerjasama dengan Pemkab untuk mengadakan pelatihan-pelatihan kepada pelaku UMKM yang berkaitan dengan promosi melalui online, branding produk dan kemasan,”ujar Surya.
Karena menurut Surya, di Desa Kuningan juga masuk Desa Wisata. Sehingga, rencananya ke depan pihaknya akan membangun sebuah kios atau galeri.
“Semoga adanya bazar ini kedepannya Pemkab Blitar dapat memberikan fasilitas-fasilitas untuk UMKM yang ada di desa agar semakin berkembang dan bersaing dengan produk UMKM lainnya,”terangnya. (Lina)