<

Peserta JKN BPJS di Banyuwangi Capai 54 %

BANYUWANGI-IndonesiaPos

Pertumbuhan penduduk masyarakat Banyuwangi yang signifikan dan dibarengi jumlah penduduk yang membutuhkan pelayanan kesehatan, Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Sosial dan BPJS Kesehatan Banyuwangi, berperan aktif dalam hal menjalankan program Pemerintah Pusat dan Daerah dalam memberikan pelayanan Jaminan Kesehatan.

Menurut, Relationship officer BPJS Kesehatan Banyuwangi, Catur Yuliangga,  terutama masyarakat yang mendapatkan KIS (Kartu Indonesia Sehat),atau yang dikenal dengan P.B.I.N (Penerima Bantuan Iuran Nasional) atau JKN bagi masyarakat yang tidak mampu.

“Banyuwangi sendiri dari total penduduk sekitar kurang lebih 1,7 juta jiwa,peserta dari BPJS Kesehatan atau JKN baru tercover masih kurang lebih 50 s/d 60%,itu akan fluktuatif dan terus meningkat,dan permaret 2020 peserta yang terdaftar di JKN wilayah Banyuwangi sekitar 939 orang,berarti 54% yang terdaftar”Jelasnya.

Di Banyuwangi sendiri untuk peningkatan pertahun jumlah peserta BPJS Kesehatan naik sekitar 10%.dan data itu trus bertambah,Kendala yang sering terjadi di pelayanan.

“Banyak kartu peserta BPJS Kesehatan yang mati masa berlakunya itu perlu diperpanjang lagi masa berlakunya, dan kebanyakan pemakai BPJS Kesehatan

itu sendiri kalau peserta atau anggota keluarganyaada yang sakit baru diurus kartunya,kalau gak sakit gak dibayar kartu iuarannya, “itu jelasnya.

Dia juga mengharapkan kesadaran gotong royong peran serta masyarakat dan pentingnya jaminan kesehatan bagi semua masyarakat karena itu hak setiap warga negara untuk mendapatkan Jaminan Kesehatan.(ari BP)

BERITA TERKINI