<

Politisi Partai Golkar Blitar Minta Pemerintah Hidupkan Kembali Poskamling

BLITAR, IndonesiaPos – Rangkaian Hari Jadi Kota Blitar ke 116, Anggota Komisi ll DPRD kota Blitar dari politisi partai Golkar Muhammad Hardita Maghdi, menggalakkan sosialisasi Poskamling kepada masyarakat.

Ia juga meminta Pemerintah hingga ke tingkat kelurahan agar juga mensosialisasikan. Sebab, Poskamling dapat mempererat kerukunan dan silaturrahmi antar warga.

“Mungkin kebijakan dari pemerintah memang kurang inovasi. Namun, poskamling menjadi pemicu kerukunan yang ada di kota Blitar seperti dulu-dulunya,”kata Politisi Golkar ini.

Namun, ia juga mengakui, jika saat ini masih pandemi belum bisa normal seperti biasanya.

“Mungkin dari saya sendiri akan meneruskan apa yang disampaikan warga. Jika, poskamling dibentuk dan dibangkitkan lasi, dapat dipastikan kerukunan warga semakin meningkat,”tegasnya.

Meski demikian, ia tetap berharap, warga kota Blitar semakin tangguh, mandiri, meski dalam kondisi krisis ekonomi dimasa pandemic. Namun, paling tidak ada sebuah trobosan untuk lebih berkreasi.

Dengan begitu, kata Dito, nantinya akan meningkatkan perekonomian, karena mulai muncul para pengusaha yang sudah mulai bangkit lagi.

“Saat ini mulai membuka lapangan pekerjaan lagi, contohnya saya sendiri mempunyai usaha dan merekrut teman-teman yang banyak di PHK,kata Dito panggilan akrabnya

Dito Menambahkan, kedepan hari jadi kota Blitar yang ke-116, Komisi II, berharap perekonomian berjalan lancar dan bisa beraktivitas seperti semula.

“Terkait program “RT Keren”, dipastikan  ini bisa berjalan dengan baik dan lancer, karena kemarin itu sudah uji coba. Untuk pembangunan fisik maupun program untuk warga, saya sendiri akan berupaya, untuk saat ini bisa dimengerti oleh pihak terutama RT, karena anggaran pemerintah masih banyak terserap di penanggulangan Covid-19, dan

diperlukan sosialisasi,”tegasnya.

Pihaknya, akan memberi pemahaman dengan anggaran yang masuk itu fungsinya apa? Lalu bagaimana cara kinerjanya seperti apa? Itu perlu ditekankan kembali oleh pemerintah kota.

“Karena memang selama ini dari RT sendiri tidak semuanya memahami program itu masih belum semuanya berjalan hanya beberapa wilayah dan perwakilan,”ujarnya.

Terkait program “RT Keren” itu,  programnya sangat bagus, akan tetapi untuk mensosialisasikan terhadap tiap RT masih belum maksimal sehingga perlu ditingkatkan,”pungkasnya.(Lina)

 

BERITA TERKINI