<

Polres Sampang Bersama Suporter Trunojo Gelar Doa Bersama Untuk Korban Kanjuruhan

SAMPANG,IndonesiaPos – Polres Sampang bersama Trunojoyo Mania dan Suporter Sampang Bersatu menggelar doa bersama dan aksi 1000 lilin mengenang korban tragedi Kanjuruhan. Senin (03/10/2022) di Halaman Pasar Margalela, Sampang Madura.

Dalam kesempatan itu, turut hadir Wakapolres Sampang Kompol Jalaludin, PJU Polres, Pembina Trunojoyo Mania Hernandi Kusumahadi, Perwakilan suporter, bonek Mania, Sampang Kaconk Mania, Viking Madura, Aremania Arudam, dan The Jak Mania.

Kapolres Sampang AKBP Arman yang di wakili Wakapolres Sampang Kompol Jalaludin, SH mengucapkan, terima kasih atas solidaritas seluruh suporter di Kota Bahari yang mendoakan korban Tragedi Kanjuruhan.

“Malam ini, Polres Sampang bersama komunitas suporter Trunojoyo Mania dan perwakilan suporter berdoa bersama atas musibah di lapangan Kanjuruhan Malang.”ujar Jalaludin.

Tragedi Kerusuhan Kajuruhan Malang Capai 174 Meninggal

Kata dia, Kapolres Sampang dan seluruh keluarga besar Polres Sampang turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada korban suporter Aremania dan dua anggota Polri yang melaksanakan tugas pengamanan.

“Mudah-mudahan semua korban yang meninggal dunia di terima semua amal perbuatannya dan diampuni segala dosa-dosanya. Juga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan”ucap Jalaludin.

Jalaluddin juga berpesan kepada suporter di Sampang untuk terus bersinergi, bergandengan tangan dengan petugas keamanan,  untuk selalu tetap jaga sportifitas demi menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bahari.

Sementara itu, Pembina Trunojoyo Mania Hernandi Kusumahadi menyampaikan, berkumpulnya suporter dengan Kepolisian di Sampang sebagai wujud duka cita yang mendalam atas tragedi yang terjadi di Kanjuruhan Malang.

Kapolres Pamekasan : Operasi Zebra Semeru 2022 Prioritaskan 7 Pelanggaran Lalu Lintas

Dia berharap, tragedi tersebut tidak terulang kembali di Indonesia dan seluruh pihak mulai dari supporter, keamanan dan panitia pelaksana saling mengevaluasi diri.

“Kita sangat prihatin dan berduka dengan kondisi yang terjadi, mari bersatu berdoa, agar tragedi di Kanjuruhan tidak terulang kembali,”ujarnya.

Selain itu, dia sepakat dengan keputusan Presiden Republik Indonesia untuk menghentikan sementara Liga 1 BRI dan mengusut tuntas tragedi tersebut.

“Terimakasih atas solidaritas teman-teman semua, semoga seluruh Suporter bisa selalu bersikap dewasa dan menjaga satu sama lain,”tuturnya.

Doa bersama ditutup dengan menyanyikan Chant Aremania sebagai ungkapan duka cita dan Lagu Indonesia Pusaka sebagai wujud Persatuan. (hen/rr)

BERITA TERKINI